![[POPULER BANDUNG] Bencana Tanah Bergerak di Sukabumi | Viral Video Mobil Diamuk Massa di Bandung](https://i.headtopics.com/images/2022/3/6/kompascom/populer-bandung-bencana-tanah-bergerak-di-sukabumi-viral-video-mobil-diamuk-massa-di-bandung-1500242270913642496.webp)
Berita populer Bandung antara lain korban bencana tanah bergerak di Sukabumi mulai mengungsi hingga viral video mobil diamuk massa.
Tim Maung Galunggung Polresta Tasikmalaya saat menggelar operasi berantas geng motor di Kota Tasikmalaya, Sabtu .pada Sabtu dini hari.
Selain mengamankan tujuh muda-mudi, petugas juga mengamankan lima motor yang telah dimodifikasi dan tak sesuai dengan kelayakan pemakaian motor di jalan raya.Halaman Selanjutnya
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Viral Minibus Diamuk Massa di Bandung, Sempat Tabrak Lari dan Melaju Ugal-ugalan | merdeka.comMinibus bernomor polisi D 1058 ZS itu terlihat dipukuli dengan menggunakan helm hingga ditendang oleh warga yang emosi usai kendaraan tersebut melaju ugal-ugalan.
Read more »
Viral, Warga Rusak Mobil Pelaku Tabrak Lari di Bandung!Seorang pengemudi mobil ditangkap polisi setelah sempat diamuk warga di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dalam rekaman video amatir warga, pengemudi mobil...
Read more »
Viral Mobil Kijang Diamuk Massa di Bandung, Polisi: Pengemudi Konsumsi Obat Penenang MerlopamPengendara mobil Kijang yang diamuk massa dan viral di sosial media diketahui sempat cekcok dengan istri dan mengonsumsi obat penenang jenis merlopam.
Read more »
Mobil Ugal-ugalan Diamuk Massa di Bandung, Pengemudi Melawan dengan Menabrak WargaSebuah mobil Toyota Kijang bernomor polisi D 1058 ZS menjadi sasaran amuk warga di kawasan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jumat (4/3/2022)
Read more »
Korban Bencana Tanah Bergerak di Sukabumi Mulai MengungsiSejumlah korban bencana gerakan tanah di Kampung Nyalindung, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, mengungsi.
Read more »