Data Polri menyebut, dalam kurun waktu Januari sampai dengan April 2022 ada sebanyak 495.184 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu.
Liputan6.com, Jakarta - Bareskrim Polri meluncurkan aplikasi pendeteksi uang rupiah palsu bernama I-Comreds pada Rabu, 18 Mei 2022. Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Whisnu Hermawan, mengungkapkan alasan dibangunnya aplikasi I-Comreds.
"Bahkan ketika masyarakat menjadi korban justru meneruskan peredaran rupiah palsu, yaitu kembali diam-diam menukarkan kembali uang palsu tersebut untuk membeli barang karena tidak mau menderita kerugian yang lebih besar," kata Whisnu. Barang bukti tersebut diamankan dari jaringan peredaran uang palsu Jawa Timur dengan jumlah tersangka sebanyak tujuh orang.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Polri Ungkap 24 Terduga Teroris Jaringan MIT dan ISIS Baiat Lewat Aplikasi PesanDensus 88 telah menangkap 24 terduga teroris jaringan MIT Poso dan ISIS. Polri menyebut para tersangka tersebut melakukan baiat melalui grup WhatsApp.
Read more »
Tim TAA Korlantas Polri Bantu Selidik Laka Bus di Tol Sumo |Republika OnlineHasil penyelidikan terungkap bus dalam kondisi tidak kelebihan muatan.
Read more »
Momen Jenderal Polri Makan di Warung Nasi Terminal, Hormat Diperintah Pemilik Warung | merdeka.comSeakan nostalgia, dalam kesempatan tersebut ia bahkan menceritakan masa mudanya selama masih jadi taruna Akademi Kepolisian.
Read more »
Pupuk Indonesia Apresiasi Polri, Siap Tingkatkan Kerja Sama Pengawasan Pupuk Subsidi |Republika OnlinePupuk Indonesia mengapresiasi Polda Jatim yang ungkap kasus penyelewangan pupuk
Read more »
Mabes Polri ungkap keterlibatan 24 anggota MIT PosoKepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan mengungkap keterlibatan 24 anggota kelompok teroris Mujahidin ...
Read more »
Ustaz Abdul Somad Dideportasi dari Singapura, Ini Kata Polri | merdeka.comUstaz Abdul Somad (UAS) dideportasi dari Singapura. Dia sempat ditahan selama tiga jam di kantor Imigrasi Singapura sebelum akhirnya dipulangkan ke Indonesia.
Read more »