Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih mendalami motif pelaku mutilasi di Sleman terhadap korban R (20) baru-baru ini.
Korban dan pelaku diketahui saling kenal melalui grup media sosial. Dua pelaku berinisial W dan RD sudah saling mengenal dengan korban antara 3 sampai 4 bulan dan baru pertama kali bertemu.
"Mereka kenal di grup yang ada di medsos. Hasil pemeriksaan kita sudah 3-4 bulan," ujar Dirreskrimum Polda DIY Kombes FX Endriadi dalam jumpa pers, Selasa . Endriadi menyebutkan, kegiatan di grup media sosial Facebook yang diikuti pelaku dan korban tersebut tidak wajar. Hanya saja, Endriadi tidak menjelaskan detail terkait kegiatan tidak wajar tersebut.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Daftar 30 SMA Terbaik di Yogyakarta, Ada Sekolahmu?Berikut adalah daftar 30 SMA sederajat terbaik di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Read more »
Pemerintah Siapkan Sejumlah Daerah Penyangga untuk Antisipasi Dampak El Nino'Daerah-daerah yang kita berharap yang masih ada lahan gambutnya ada, harus jadi. Karena daerah situ masih daerah air,' katanya.
Read more »
Cuaca Jawa Timur 19 Juli 2023, Pagi-Malam Cerah Hingga BerawanBeritaJatim Cuaca Jawa Timur 19 Juli 2023, Pagi-Malam Cerah Hingga Berawan infobmkgjuanda bmkgjuanda cuacajatim
Read more »
Motif Kasus Mutilasi Sleman Masih Misteri, Reza Indragiri Duga Ada Hubungan Sesama Jenis - Jawa PosReza Indragiri Amriel menilai kasus mutilasi Sleman itu seakan membuka membuka tabir adanya dugaan cinta sesama jenis.
Read more »
Kado Istimewa HUT ke-455 Kabupaten Madiun, Bupati Kenalkan Busana Adat & KhasBupati Madiun Ahmad Dawami memperkenalkan busana adat dan khas saat peringatan Hari Jadi ke-455 Kabupaten Madiun.
Read more »