Petani sawit melayangkan surat terbuka untuk Jokowi yang berisi beberapa permintaan.
melayangkan surat terbuka untuk Presiden RI Joko Widodo yang berisi beberapa permintaan. Mulai dari pencabutan domestic market obligation hingga penghapusan pungutan ekspor .
"Bapak Presiden Yang Terhormat, berdasarkan poin Dasar dan Pembahasan di atas maka perlu dilakukan langkah strategis kebijakan dalam upaya percepatan menyeimbangkan antara ketersediaan, kebutuhan dan keterjangkauan minyak goreng dengan tatakelola perkelapasawitan Indonesia sebagai berikut," tulis APKASINDO dalam surat tersebut.
Asumsi yang digunakan adalah jika beban CPO sudah diturunkan maka harga CPO domestik akan terangkat, harga TBS kembali baik, Ekspor akan kembali lancar, dan kondisi saat ini harga Minyak Bumi di atas harga CPO.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Petani Sawit Kirim Surat Terbuka ke Jokowi, Ini Isinya | Ekonomi - Bisnis.comPetani sawit yang tergabung dalam Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Jokowi Widodo (Jokowi).
Read more »
Subsidi Dicabut, Petani Minta Stok Pupuk MencukupiSubsidi Pupuk Dicabut, Petani Minta Stok Cukup & Harga Terjangkau
Read more »
Jokowi Minta Camilan Khas Daerah Punya HAKI: Jangan Sampai Dicomot Negara Lain - Pikiran-Rakyat.comJokowi mengapresiasi salah satu penjual yang telah mematenkan produknya pada HAKI, dan meminta pengusaha lain mengikuti jejaknya.
Read more »
Jokowi Minta UMK Patenkan Merek Agar Tak Dicomot Negara Lain | merdeka.comPresiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para pelaku Usaha Mikro Kecil (UKM) segera mematenkan merek produk agar tidak diklaim negara lain. Dia mendorong pelaku UKM mendaftarkan hak cipta atau kekayaan intelektual.
Read more »
Jokowi Minta Masker Dikenakan Lagi, Bupati Garut Sebut Hanya untuk PPKM Level 2Presiden Joko Widodo meminta masyarakat kembali mengenakan masker di ruang tertutup dan fasilitas umum setelah kasus Covid-19 kembali bertambah.
Read more »