Perusahaan Shanghai Diwajibkan Bayar Gaji Karyawan Meski Mereka tak Masuk Akibat |em|Lockdown|/em| |Republika Online

South Africa News News

Perusahaan Shanghai Diwajibkan Bayar Gaji Karyawan Meski Mereka tak Masuk Akibat |em|Lockdown|/em| |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 13 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 9%
  • Publisher: 63%

Karyawan Shanghai yang tidak masuk karena lockdown maupun dirawat tak boleh dipecat.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Otoritas di Shanghai tetap mewajibkan perusahaan membayar gaji para karyawannya, meskipun mereka tidak bisa masuk kerja akibat pembatasan aktivitas terkait pengendalian Covid-19. Karantina wilayah di kota terkaya di China itu telah berlangsung sejak pertengahan Maret lalu.

Baca Juga Perusahaan dapat mengatur karyawan bekerja dari rumah, demikian dokumen tersebut. Otoritas setempat hanya mengizinkan penundaan pembayaran gaji tidak boleh lebih dari sebulan jika memang perusahaan sedang mengalami kesulitan keuangan.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines



Render Time: 2025-04-06 19:54:42