Pengamat tata kota, Yayat Supriatna mengungkapkan, pergantian nama jalan di DKI Jakarta telah melihat faktor sosiologis dan hukum
Jakarta, Beritasatu.com – . Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, telah mengganti 22 jalan di DKI Jakarta.
“Nama jalan ditetapkan secara hukum dan sosiologis masyarakat,” ujar Yayat Supriatna saat dihubungi pada Sabtu .Dia menjelaskan, secara hukum bahwa jalan tersebut ditetapkan berdasarkan peraturan yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Gubernur Anies Baswedan mengeluarkan Keputusan Gubernur 565/2022 tentang penetapan nama jalan, gedung dan zona dengan nama tokoh Betawi dan Jakarta.
Lalu, Keputusan Gubernur 28/1999 tentang Pedoman Penetapan Nama Jalan, Taman, dan Bangunan Umum di DKI Jakarta, yang kini masih berlaku sejak zaman Gubernur Sutiyoso.“Secara sosiologis, masyarakat yang memberi nama sesuai adat, nilai atau norma serta tempat dan tokoh yang sudah dikenal oleh masyarakat. Kalau mau mengganti nama jalan, biasanya mengacu kepada penghargaan kepada seorang tokoh atau penghormatan terhadap sesuatu yang berjasa atau bernilai,” ungkapnya.
Menurutnya, nama jalan tidak setiap saat bisa diganti karena melekat dengan kepemilikan properti, administratif kependudukan dan status hukum lainnya. Dia menambahkan, Pemprov DKI telah membuka ruang kepada masyarakat untuk melakukan perbaikan administrasi kependudukan, akibat adanya perubahan nama jalan tersebut. Dengan membuka layanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di lokasi-lokasi yang ada perubahan nama jalan.TAG: Nama Jalan Pergantian Nama Jalan di Jakarta Yayat Supriatna DKI Jakarta
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Nama Jalan di Jakarta Berubah, Berikut Dasar AturannyaPemprov DKI Jakarta mengganti nama jalan, gedung, dan zona dengan nama tokoh Betawi dan Jakarta
Read more »
Pengurusan Perubahan Nama Jalan di Sertifikat Tanah, BPN Jakarta Pusat: GratisUntuk mengurus perubahan nama jalan, warga Jakarta Pusat dapat mendatangi Kantor Pertanahan di Jalan Selaparang, Kemayoran.
Read more »
Mural Gerak-gerak di Terowongan Kendal: Kenapa Ada yang Kecewa?Dua gambar tema di dinding Terowongan Kendal di kawasan Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, bukanlah mural biasa.
Read more »
Jemaah Muhammadiyah di Samarinda Gelar Salat Iduladha di 11 Titik, Ini Lokasi dan Nama KhatibnyaJemaah Muhammadiyah di Samarinda melaksanakan salat Iduladha di 11 titik, ini lokasi dan nama khatibnya Iduladha
Read more »
Kata Anies soal Fenomena SCBD, Tanggapi dengan Guyonan hingga Beri Pesan - Tribunnews.comGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi fenomena remaja Citayam dan Bojonggede yang nongkrong di kawasan Sudirman atau dikenal dengan nama
Read more »