Buka suara soal video berisi pernyataan 'Jadilah hamba yang membunuh', Sekum MUI Sukabumi, Ujang Hamdun, mengklaim video itu merupakan konsumsi internal.
Dia membantah ada dugaan dirinya dan tiga pria lain di video itu terafiliasi dengan kelompok teroris tertentu. Menurutnya, video itu dibuat untuk konsumsi pribadinya.
"Isinya pun dalam pemahaman kami tidak ada provokasi karena kami tidak punya latar belakang dari garis keras atau melawan negara, radikalis, makar, karena latas belakang kami tidak di situ semua," sambungnya. Terkait senapan laras panjang yang mereka bawa, Ujang mengatakan, senapan tersebut sudah diserahkan ke Kodim 0607 untuk ditelusuri. Dia juga meminta maaf atas kehebohan yang terjadi.
"Sekali lagi saya mohon maaf atas video tersebut apabila ada hal-hal yang kurang berkenan di hati masyarakat Republik Indonesia," tutupnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kontroversi Video Sekum MUI Sukabumi: Bawa Senjata-Narasi ProvokatifSekum MUI Kab. Sukabumi Ujang Hamdun membantah adanya dugaan terafiliasi dengan kelompok teroris tertentu. Menurutnya, video itu dibuat untuk konsumsi pribadinya. Baca di sini. Via detik_jabar
Read more »
Kronologi Dibuatnya Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh' di SukabumiBegini kronologi video calon pengurus DKM Masjid Al Jabbar yang mengucapkan kalimat 'jadilah hamba yang membunuh' sembari menenteng senjata. Simak ulasannya di sini. Via detik_jabar
Read more »
Kodim Sukabumi Panggil 4 Pria di Video Viral 'Jadilah Hamba yang Membunuh'Sebuah video beredar di Twitter menampilkan aksi 4 pria yang berpidato diduga mengandung propaganda sambil membawa senapan. Pria tersebut kini dipanggil Kodim.
Read more »
Viral Video 'Jadilah Hamba yang Membunuh', Ini Fakta di BaliknyaJagat maya dihebohkan dengan sebuah video empat orang pria yang memegang senapan laras panjang dan berpidato. Ternyata video itu berasal dari Sukabumi. Via detik_jabar
Read more »
Akibat Longsor Jembatan Darurat Bogor-Sukabumi Tak Bisa Dilewati MobilJembatan darurat Bogor-Sukabumi tersebut difungsikan untuk melancarkan arus lalu lintas karena Jembatan Cikereteg longsor.
Read more »
Universitas BSI Kampus Sukabumi Gandeng BTPN Syariah Gelar |em|Campus Recruitment|/em| |Republika Online'Campus Recruitment' diikuti puluhan alumni Universitas BSI kampus Sukabumi.
Read more »