Pengacara Bharada E Tahan Meski Diancam dari Berbagai Penjuru, Mardani Ali Sera: Tidak Semua Orang Bisa
PIKIRAN RAKYAT - Anggota Komisi III DPR RI Mardani Ali Sera memberikan apresiasi pada 2 pengacara Bharada E, Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin, yang bisa menahanan tekanan dari berbagai sisi selama proses pengungkapan kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat .
"Mohon kepada aparat penegak hukum untuk memberikan perlindungan kepada Pak Deolipa. Mari kita kirimkan doa terbaik agar keadilan terbuka lebar," ucapnya. Sebelum memakai jasa Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin, Bharada E memakai jasa pengacara Andreas Nahot Silitonga. Namun, Andreas mengundurkan diri dan tidak mengungkapkan apa alasannya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Pengacara Bharada E: Tak Ada Baku Tembak dengan Brigadir JPengacara mengungkapkan pistol Bharada E dan Brigadir J ditembak ke sisi kiri dan kanan ke arah tembok yang seolah - olah ada kejadian baku tembak.
Read more »
Pengacara Sebut Bharada E Dipaksa Ikuti Skenario Kematian Brigadir JPengacara Bharada E alias Richard Eliezer, Deolipa Yumara mengatakan bahwa kliennya, Bharada E dipaksa untuk mengikuti skenario yang telah disusun pimpinannya.
Read more »
Pengacara Bharada E Sebut Ferdy Sambo Ada di TKP Tewasnya Brigadir JPengacara Bharada E, Muhammad Burhanuddin mengungkapkan bahwa mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo ada di lokasi meninggalnya Brigadir J. Pengacara Bharada...
Read more »
Misteri Luka di Jari Tangan Brigadir J Akhirnya Terungkap, Pengacara Bharada E: Karena TembakanKasus tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih menyisakan misteri terkait luka-luka di tubuhnya.
Read more »
Pengacara Bharada E Minta LPSK Kabulkan Justice Collaborator: Mau Buka Tabir, Masa Tak Dilindungi - Tribunnews.comPengacara Bharada E, Muhammad Burhanuddin minta pengajuan justice collaborator kliennya bisa dikabulkan oleh Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK).
Read more »