Peneliti Center of Human and Development (CHED) Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan (ITB-AD) Roosita Meilani menilai, keberadaan rokok murah mengancam kesehatan masyarakat terutama masa depan generasi muda. Money
- Peneliti Center of Human and Development Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Roosita Meilani menilai, keberadaanDitambah lagi, banyak perusahaan golongan 2 mulai beralih memproduksi rokok murah. Hal tersebut menurutnya menjadi persoalan yang serius.
"Banyaknya rokok yang harganya murah ini memudahkan akses pada rokok menyebabkan penyakit-penyakit yang berbiaya mahal," kata Roosita melalui keterangan tertulis, Rabu . "Dari sisi pengendalian tembakau, ini sangat merugikan. Pasalnya, tarif cukai rokok golongan 2 yang lebih rendah sekitar 50 persen sampai 60 persen dari golongan 1, terutama untuk rokok mesin, menyebabkan rokok murah semakin marak," lanjut dia.Ia menjelaskan, pelonggaran batasan produksi golongan 2 dari dua miliar batang ke tiga miliar batang, dinilai dapat dimanfaatkan oleh perusahaan sebagai strategi beruntun.
Perusahaan yang produksinya tiga miliar batang yang seharusnya tetap di golongan 1 bisa turun ke golongan 2. Hal ini merugikan bagi industri rokok dengan produksi di bawah 2 miliar batang karena ditekanMalah, celah kebijakan cukai dari sisi batasan produksi, kata Roosita, dimanfaatkan oleh industri rokok dapat membayar cukai lebih murah.
"Usulan kenaikan batas produksi oleh industri rokok pada masa lalu dari 2 miliar batang menjadi 3 miliar batang merupakan salah satu indikasi dan strategi industri rokok dalam memainkan volume produksinya. Dengan memainkan produksi di golongan 2, maka industri punya kesempatan membayar cukai lebih murah padahal produksinya naik. Akhirnya yang rugi adalah penerimaan cukai rokok untuk negara," jelas dia.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bea Cukai Gagalkan Peredaran Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal di Tiga DaerahPengawasan kali ini dilakukan oleh Bea Cukai Gresik, Bea Cukai Pantoloan, dan Bea Cukai Semarang.
Read more »
Ulah Keji Pria Bekasi Bacok Calon Kakak Ipar Gegara RokokPria di Bekasi berinisial AY (29) tega membunuh MYS (32) kakak ipar pacarnya sendiri. Motif pembunuhan itu lantaran pelaku sakit hati karena ditegur merokok.
Read more »
Bea Cukai Gagalkan Peredaran 2,4 Juta Batang Rokok Ilegal di SoloSebanyak 2,4 juta batang rokok ilegal dan 475,22 liter MMEA diamankan di Solo. Kerugian negara Rp 2,81 miliar diselamatkan.
Read more »
Bea Cukai Jateng-DIY Sita 2,4 Juta Rokok Ilegal dan Ratusan Liter Minuman Beralkohol | merdeka.comKantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jateng-DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) mengamankan berupa jutaan batang rokok ilegal dan ratusan ribu liter minuman beralkohol. Barang kena cukai (BKC) diamankan dari perusahaan jasa titipan selama periode tanggal 1 Januari sampai dengan 22 Mei 2022.
Read more »
Alih Fungsi Lahan Pertanian Marak, Pemkab Lombok Timur KampanyeMaraknya aktivitas yang berujung pada alih fungsi lahan pertanian, Pemkab Lombok Timur lakukan kampanye lahanpertanian
Read more »