Pendamping Korban Robot Trading Copet Diancam Dipolisikan, Charlie Wijaya: Saya Bisa Tuntut Balik Rp 1 T - Pikiran-Rakyat.com

South Africa News News

Pendamping Korban Robot Trading Copet Diancam Dipolisikan, Charlie Wijaya: Saya Bisa Tuntut Balik Rp 1 T - Pikiran-Rakyat.com
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 pikiran_rakyat
  • ⏱ Reading Time:
  • 19 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 11%
  • Publisher: 68%

Pendamping Korban Robot Trading Copet Diancam Dipolisikan, Charlie Wijaya: Saya Bisa Tuntut Balik Rp 1 T

PIKIRAN RAKYAT - Pegiat Media Sosial Charlie Wijaya yang mendampingi ratusan korban robot trading abal-abal EA Copet mendapatkan ancaman paska membuat laporan polisi ke Bareskrim, 15 Maret 2022 lalu.

Saat dihubungi jurnalis Pikiran-Rakyat.com, mantan kader termuda Partai Solidaritas Indonesia itu menantang pihak yang ingin dirinya berurusan dengan hukum. Dia meminta pihak tersebut mengurus laporan di Polisi atau di gugatan di Pengadilan. Baca Juga: Hasil Q1 MotoGP Mandalika, Marc Marquez Tunggang Langgang, Jatuh 3 Kali, akan Start dari Posisi ke-15

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

pikiran_rakyat /  🏆 11. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Awas Ada Copet di Sirkuit Mandalika, Polisi: Penonton Diharap Waspada!Awas Ada Copet di Sirkuit Mandalika, Polisi: Penonton Diharap Waspada!Pihak kepolisian mengimbau kepada penonton yang hadir untuk lebih waspada menjaga barang bawaan selama menyaksikan sesi latihan bebas dan kualifikasi MotoGP Indonesia...
Read more »

Cara Laporkan Kasus Robot Trading dan Binary Option ke Polisi - Pikiran-Rakyat.comCara Laporkan Kasus Robot Trading dan Binary Option ke Polisi - Pikiran-Rakyat.comDittipideksus Bareskrim Polri membuka layanan pengaduan kasus robot trading dan binary option bagi korban yang merasa dirugikan.
Read more »

Dua Polisi Penembak Laskar FPI Divonis Bebas, Hakim Sebut Tak Bisa Dijerat Pidana - Pikiran-Rakyat.comDua Polisi Penembak Laskar FPI Divonis Bebas, Hakim Sebut Tak Bisa Dijerat Pidana - Pikiran-Rakyat.comLanjutan kasus penembakan laskar FPI, dua terdakwa polisi tersebut lepas dari hukuman pidana, meskipun dakwaan primer jaksa terbukti.
Read more »

5 Tips Mengelola Sampah dengan Sederhana, Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah - Pikiran-Rakyat.com5 Tips Mengelola Sampah dengan Sederhana, Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah - Pikiran-Rakyat.comLima tips mengelola sampah dengan sederhana yang bisa dilakukan sendiri di rumah, salah satunya dengan memisahkan sampak organik anorganik.
Read more »

Vladimir Putin Anggap Remeh Ukraina, Ahli Militer Barat Yakin Rusia Bisa Kalah Telak - Pikiran-Rakyat.comVladimir Putin Anggap Remeh Ukraina, Ahli Militer Barat Yakin Rusia Bisa Kalah Telak - Pikiran-Rakyat.comBerbanding terbalik dengan prediksi pada awal invasi, korban jiwa dari tentara Rusia justru lebih banyak
Read more »

Bubarkan 3 BUMN, Erick Thohir Beberkan Alasannya: Sejak Awal Sikap Saya Jelas - Pikiran-Rakyat.comBubarkan 3 BUMN, Erick Thohir Beberkan Alasannya: Sejak Awal Sikap Saya Jelas - Pikiran-Rakyat.comMenteri BUMN Erick Thohir membubarkan 3 BUMN yang dianggap tidak sehat itu dibubarkan pada Kamis, 17 Maret 2022.
Read more »



Render Time: 2025-03-12 17:38:59