Meningkatnya kepercayaan konsumen seiring pemulihan ekonomi dinilai mempengaruhi keputusan orang-orang kaya dalam kembali membeli asuransi. TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta -Meningkatnya kepercayaan konsumen seiring pemulihan ekonomi dinilai mempengaruhi keputusan orang-orang kaya dalam kembali membeli asuransi. Sejumlah indikator menunjukkan produk-produk pilihan orang kaya tumbuh pada kuartal I/2021.Ekonom dan Direktur Center of Economic and Law Studies Bhima Yudhistira menjelaskan bahwa kepercayaan konsumen, termasuk di segmen masyarakat kelas kakap mulai meningkat.
Premi reguler tercatat senilai Rp 26,64 triliun atau naik 4,9 persen dari Rp 25,57 triliun, posisinya tersalip oleh premi tunggal.Menurut Bhima, data itu cukup menunjukkan adanya kecenderungan orang-orang kaya membeli asuransi. Misalnya, premi tunggal yang berarti premi dibayar sekaligus di awal, biasanya dibeli oleh masyarakat kelas atas.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kuartal I 2021, Hasil Investasi Industri Asuransi Jiwa Rp 2,4 THasil investasi industri asuransi jiwa yang tergabung dalam Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) membukukan total pendapatan sebesar Rp2,4 triliun TempoBisnis
Read more »
Bea Cukai Dukung PEN dengan Fasilitas Kemudahan BerusahaBea Cukai mendukung pemulihan ekonomi nasional (PEN) dengan memberikan fasilitas kemudahan berusaha. BeaCukai
Read more »
AAJI Sebut Kinerja Industri Asuransi Jiwa Mulai PulihIndikasi pemulihan mulai terlihat di triwulan I 2021 dimana industri asuransi jiwa mencatatkan pendapatan positif sebesar Rp 62,66 triliun.
Read more »
Curhat Menteri Investasi ke DPR: Naik Level Jadi Kementerian, tapi Anggaran Diturunkan'Saya juga bingung, tapi itulah nasib Abdi Negara, mau ke mana lagi tempat kita curhat kalau tidak ke pimpinan (Komisi DPR),' ujar Menteri Investasi.
Read more »
BUMDes jadi Kunci Pemulihan Ekonomi Tingkat Desaposisi BUMDes saat ini telah resmi berbadan hukum dan setara dengan BUMN dan BUMD, hanya saja levelnya yang berbeda.
Read more »