Pelukis Boyolali Ki Djoko Sutedjo Lelang Lukisan Semar, Segini Harganya

South Africa News News

Pelukis Boyolali Ki Djoko Sutedjo Lelang Lukisan Semar, Segini Harganya
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 84 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 51%

Lukisan Kiai Semar Membasmi Virus Corona bikinan Ki Djoko Sutedjo yang dibuat menggunakan kopi dan arang dandang ditawarkan mulai Rp30 juta hingga Rp200 juta.

Pelukis wayang asal Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Ki Djoko Sutedjo membuka harga lelang untuk lukisannya bejudul K. Lelang rencananya diadakan pada Minggu . “Lukisan akan dilelang mulai dari Rp30 juta hingga Rp200 juta,” terangnya kepada wartawan, Senin .

Umumnya pelukis menggunakan alat pewarna, seperti cat, akrilik, krayon, dan pewarna lainnya. Namun, dia menggunakan kopi dan arang dandang dalam lukisannya kali itu. Ia melukis tokoh semar yang sedang berada di atas awan. Ki Semar sedang meniup virus Corona.Lukisan itu berawal dari kesenangannya minum kopi. Ia juga terinspirasi ketika melihat dandang yang digunakan istrinya berjualan mie ayam. Kondisi dandang mulai menghitam karena arang.

“Lukisan dari serbuk kopi dan arang dandang ini rencananya akan dilelang untuk membantu warga yang terdampak Covid-19. Sisanya akan dibuat membangun padepokan seni rupa wayang di Boyolali,” ujarnya.Pria pemegang rekor pelukis semar terbanyak, yakni 226 wajah semar ini memilih tokoh semar dalam lukisannya. Tak hanya semar, pria kelahiran 1954 ini juga mengaku menyukai wayang sehingga dia gunakan dalam setiap lukisannya. “Kalau untuk objek lain hanya untuk selingan saja disaat bosan,” katanya.

“Wayang kalau dimakan memang haram. Kalau disembah jadinya syirik. Wayang bukan sekadar tontonan atau hiburan, namun juga media pendidikan budi pekerti yang luhur untuk membedakan mana yang baik dan yang buruk,” jelasnya. Pria yang belajar melukis sejak kecil ini telah berkeliling Indonesia untuk merantau. Salah satunya kurang lebih selama 30 tahun tinggal di Semarang dan baru pulang ke tanah kelahirannya Dukuh Pelang, Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali pada 2016.Sejak kecil ia belajar melukis menggunakan bahan pewarna yang ia dapat dari pekarangan sekitar rumah. Seperti, warna kuning dari kunyit, pewarnaan merah mencampurkan kunyit dengan kapur sirih, dan pewarnaan hijau didapat dari daun.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

PTM di Boyolali Jalan Terus, Bupati Said: Sekolah Terpapar Covid-19 PJJPTM di Boyolali Jalan Terus, Bupati Said: Sekolah Terpapar Covid-19 PJJBupati Boyolali mengungkapkan penutupan sekolah yang terdapat kasus Covid-19 akan dilaksanakan selama dua pekan.
Read more »

Sebulan Lebih, Aset Raksasa Tommy Soeharto Tak Laku DilelangSebulan Lebih, Aset Raksasa Tommy Soeharto Tak Laku DilelangLelang terpaksa dijadwal ulang akibat aset Tommy Soeharto yang disita negara tak kunjung laku.
Read more »

Pisau Dapur 'Sultan' Seharga 2 iPhone Terbaru. Ini Keampuhannya | Traveling - Bisnis.comPisau Dapur 'Sultan' Seharga 2 iPhone Terbaru. Ini Keampuhannya | Traveling - Bisnis.com3 buah pisau dapur seharga Rp42 juta bikin netizen takjub harganya dua kali harga iPhone terbaru.
Read more »

Pacari Jeff Bezos, Segini Harta Kekayaan Lauren SanchezPacari Jeff Bezos, Segini Harta Kekayaan Lauren SanchezLauren Sanchez, mantan pembawa berita dan reporter hiburan semakin populer setelah hubungannya dengan Jeff Bezos terungkap publik pada 2019 lalu. Bukan rahasia...
Read more »

Viral di Boyolali, Kuliner Sambal Gami Kalimantan Pedes Nampol, Huhhah!Viral di Boyolali, Kuliner Sambal Gami Kalimantan Pedes Nampol, Huhhah!Warung sambal gami khas Bontang, Kalimantan Timur, yang dijajakan di Boyolali, Jawa Tengah, menjadi buruan pencinta kuliner pedas.
Read more »



Render Time: 2025-04-08 23:49:36