Setelah test PCR dan Antigen tidak lagi menjadi sebagai syarat untuk perjalanan, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan melayangkan permintaan kepada seluruh Pemerintah...
“Jika jumlah orang yang diperiksa mengalami penurunan, seiring dengan tidak diberlakukannya lagi syarat Antigen untuk perjalanan. Maka tetap dapat mengidentifikasi kasus dan menghindari potensi lonjakan kasus dengan cepat,” kata Menko Luhut dalam preskon PPKM, Senin .
Pemerintah juga kembali perlu menginfomasikan bahwa terjadi kenaikan kasus di beberapa Negara Eropa. “Hal ini terjadi setelah negara tersebut melonggarkan kebijakan protokol kesehatan dan penyebaran Subvarian Omicron BA2. Atas dasar informasi tersebut, Pemerintah kedepan tentunya akan mengambil kebijakan secara lebih berhati-hati,” ujarnya.
“Pemerintah terus memastikan bahwa kondisi penanganan pandemi memberikan dampak yang begitu berarti dengan turunnya tren kasus konfirmasi dan tingkat rawat inap secara nasional. Hari ini jumlah kasus berada di bawah 10 ribu, sementara jumlah kesembuhan mencapai lebih dari 39 ribu,” urainya. “Segala kebijakan yang kami buat hingga hari ini dapat dipastikan berjalan sesuai dengan koridornya sehingga menemukan hasil yang baik. Yang pasti Penerapan protokol kesehatan, terutama pemakaian masker, masih harus terus kita lakukan,” tandasnya.