Pasca-penyakit African swine fever (ASF) menyerang ternak babi di Desa Mungkur, Kecamatan Tarabintang, Pemkab Humbanghasundutan (Humbahas) bergerak melakukan tindakan. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (DPP) Kabupaten Humbahas, Parman Lumbangaol mengatakan, pihaknya telah melakukan penyemprot
SUNTIK: Petugas dari Dinas Peternakan dan Perikanan Humbahas saat menyuntikkan obat kepada ternak babi di Desa Mungkur, Kecamatan Tarabintang.
HUMBAHAS, SUMUTPOS.CO – Pasca-penyakit African swine fever menyerang ternak babi di Desa Mungkur, Kecamatan Tarabintang, Pemkab Humbanghasundutan bergerak melakukan tindakan. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Humbahas, Parman Lumbangaol mengatakan, pihaknya telah melakukan penyemprotan disinfektan. Selain itu, juga melakukan pengobatan terhadap ternak-ternak yang sakit dengan memberikan antibiotik, antiradang, antipiretik, dan vitamin.
“Itu semua dibagikan kepada setiap kepala desa. Termasuk disinfektan, agar setiap kandang ternak yang ada di wilayah masing-masing, dapat disemprot,” ungkap Parman, Selasa lalu. Parman juga mengatakan, kasus kematian ternak babi sudah berlangsung selama sepekan terakhir, yang sebelumnya sudah lebih dulu terjangkit, khususnya di Desa Sitanduk dan Simbara, Kecamatan Tarabintang. Sesuai pemeriksaan klinis, lanjutnya, diduga kematian sejumlah ternak babi, diakibatkan serangan penyakit ASF.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
12 Kasus LSD Ditemukan di Sukoharjo, DPP Tunggu Bantuan VaksinSebanyak 12 Kasus LSD ditemukan di Sukoharjo yang tersebar di tujuh kecamatan. Dinas Peternakan dan Perikanan (DPP) Sukoharjo sudah mengajukan permintaan vaksin ke Pemprov Jateng.
Read more »
Tiba di Kantor DPP Golkar, Ridwan Kamil: Mau Silaturahim |Republika OnlineAirlangga mengonfirmasi kedatangan Ridwan Kamil untuk bergabung dengan Golkar.
Read more »
30 Babi di Flores Timur Terserang ASF, Kadistanpangan Bali: Bibit Bukan dari Kita | merdeka.comDinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distanpangan) Provinsi Bali buka suara terkait kematian 30 ekor ternak babi akibat virus African Swine Fever (ASF) atau demam babi Afrika di Flores Timur. Mereka memastikan babi yang mati itu bukan berasal dari Pulau Dewata seperti berita yang beredar.
Read more »
48 Ternak Babi di Kupang Mati Mendadak, 1 Sampel Positif ASFSampel ternak babi yang dinyatakan positif ASF itu berasal dari Kecamatan Kupang Timur, Kabupataen Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Read more »
Tancap Gas Menuju Pemilu, DPP PPP Serahkan SK Kepengurusan DPW DKI JakartaDiharapkan dengan diserahkannya SK ini, maka DPW PPP DKI Jakarta bisa segera melakukan kerja pemenangan Pemilu 2024.
Read more »
Terserang Virus ASF, puluhan Babi di NTT Mati |Republika OnlinePemda di NTT berupaya mencegah penyebaran virus ASF ke daerah lain.
Read more »