Pengusaha mengungkapkan beberapa masalah yang bisa terjadi apabila usulan jam kerja di Jakarta diundur benar-benar dilakukan.
Masalah berikutnya adalah keamanan dan kesehatan pekerja. Apalagi pekerja yang rumahnya lumayan jauh dari pusat Jakarta alias di kawasan pinggiran Jakarta. Menurut Nurjaman, cuma 30% saja penduduk asli Jakarta yang bekerja di kota tempat tinggalnya.
"Belum keamanannya, kan karyawan ini banyak perempuan, rawan kan kalau pulang larut. Lalu dikhawatirkan juga kesehatan karyawan, kalau dia bawa motor misalnya pulang malam, kan harus diperhatikan kesehatan karyawan juga," jelas Nurjaman.Operator transportasi pun harus mendapatkan pekerjaan rumah tambahan dalam memberikan layanan hingga lebih larut malam. Nurjaman khawatir hal ini sulit untuk dipenuhi.