Sentra Tenun Jembrana yang dibangun dengan anggaran dana alokasi khusus (DAK) pemerintah pusat sebesar Rp 11,2 miliar, merupakan pusat kerajinan tenun dan UMKM sehingga bisa menjadi pusat oleh -oleh khas Jembrana. Namun, sejak diresmikan akhir tahun 2022 lalu, kunjungan ke sentra tenun masih minim.
Setiap harinya belum tentu ada pengunjung datang ke sentra tenun yang berlokasi di lahan bekas Terminal Kargo Negara, Jalan Sudirman jurusan Denpasar – Gilimanuk Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana. Padahal dari segi lokasi, sebenarnya strategis dikunjungi wisatawan domestik maupun luar negeri, karena berada di pinggir jalan utama Denpasar- Gilimanuk.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Jembrana I Komang Agus Adinata saat dikonfimasi mengatakan, pengelolaan setara tenun saat ini masih tetap pada dinas. Rencana memang akan diserahkan pada pihak Perumda Jembrana, tetapi belum direalisasikan. “Pengelolaan sentra tenun masih di dinas,” jelasnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Diwariskan dari Generasi ke Generasi, Tenun Sasak Penuh dengan MaknaSalah satu kekayaan nusantara adalah wastra atau kain tradisional yang sangat beragam dan penuh dengan filosofi. Indonesia dikenal kaya akan budaya dan kesenian...
Read more »
Dewa Ratu, Terseret Arus 15 Menit di Perairan Laut Candikusuma, Jembrana, Korban MeninggalI Nengah Sirka,70, warga dari Banjar Sarikuning Tulungagung, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa, di laut perairan Banjar Tirtakusuma, Desa Candikusuma, Minggu (7/5/2023).
Read more »
Ongkos Pandemi Covid RI Tembus Ribuan Triliun, Ini RinciannyaIndonesia juga harus 'membayar' ribuan triliun karena pandemi tersebut.
Read more »
Video: Ongkos Pandemi RI Setara Dua Proyek IKNSri Mulyani ungkapkan kebutuhan pembiayaan pandemi Covid-19 pada tahun 2020 menyentuh Rp 900 triliun, setara 2 proyek pembangunan Ibu Kota Negara.
Read more »