Diharapkan masyarakat termasuk pelaku UMKM dan pengguna e-commerce dapat memahami manfaat lebih dari dunia digital.
KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika berkolaborasi dengan kementerian/lembaga dan ekosistem digital untuk mendorong pelaku UMKM dapat memanfaatkan dan berjualan di platform digital.
Aca itu mengusung tema Literasi Digital Bagi Pelaku UMKM. Narasumber yang hadir ialah Anggota Komisi I DPR Fadhlullah, Founder dan CEO of Bisatumbuh Chiko Maradona, dan Pemimpin Redaksi Harian Serambi Indonesia Zainal Arifin.Melalui Ngobras, diharapkan masyarakat termasuk pelaku UMKM dan pengguna e-commerce dapat memahami manfaat lebih dari dunia digital terutama manfaat untuk perekonomian diri sendiri, keluarga hingga negara.
“Kita adalah negara dengan UMKM terbesar di ASEAN yang memberikan kontribusi ke pendapatan bruto sebesar 61,97% atau senilai Rp85 triliun pada 2020. Sayangnya hanya 21% yang sudah menjual online di e-commerce,” jelasnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Satker Kemenkeu Gandeng 30 UMKM Gelar BazarSatuan Kerja Kemenkeu yang ada di NTB menggandeng 30 UMKM untuk mengikuti Bazar UMKM
Read more »
Bobby Nasution Dorong Pelaku UMKM Sasar Pasar Internasional dengan Melek DigitalWali Kota Medan Bobby Nasution mendorong pelaku UMKM agar menyasar pasar internasional dengan memanfaatkan digital
Read more »
Bukit Asam dan Wika Dorong Kinerja UMKM Akselerasi Pemulihan Ekonomi NasionalPemerintah menginstruksikan para perusahaan BUMN untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional di tengah meredanya pandemi.
Read more »
Insentif Terbaru Pembangunan IKN Dorong Partisipasi UMKMInsetif terbaru IKN memberikan kesempatan lebih luas bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk berpartisipasi.
Read more »
Pemerintah Dorong Pelaku UMKM Benahi Tata Kelola KeuanganMelalui tata kelola keuangan yang baik dan terdokumentasi, memudahkan pelaku UMKM mengakses layanan dalam ekosistem bisnis yang lebih luas.
Read more »