Seorang perempuan berinisial MS (29) di Batam mengalami nasib yang menyedihkan karena tiba-tiba dicerai lalu disiksa mantan suami karena tagih utang.
Centre, Batam, Kepulauan Riau , tega menganiaya mantan istrinya, MS , hingga babak belur karena pelaku ditagih utang.
“Benar sekali, yang bersangkutan dilaporkan ke Polsek Batam Kota karena menganiaya mantan istrinya hingga babak belur dan nyaris kritis,” kata Kapolsek Batam Kota AKP Betty Novia kepadaBetty mengatakan, berdasarkan hasil keterangan pemeriksaan terhadap korban, penganiyaan ini terjadi saat korban menemui pelaku untuk menagih uang utang.Namun pelaku menolak membayar utang dan malah menganiaya korban.
Pelaku menjambak rambut, menginjak kaki, memukul lengan serta menghajar kepala korban. Bukan hanya itu, pelaku juga membanting tubuh korban ke lantai. "Korban babak belur dan nyaris kritis setelah pelaku memukul kepala korban dan kemudian membanting korban ke lantai,” terang Betty.Sebelumnya, korban pernah dianiaya pelaku di kawasan Lubuk Baja dan pemukulan tersebut juga sudah dilaporkan ke Polsek Lubuk Baja.
“Pemukulan pertama korban mengalami babak belur di sekujur tubuhnya hingga lebam di bagian mata, nyaris membuat pandangan korban kabur,” ungkap Betty.Baca berita tanpa iklan.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Pelajar Kelas 1 SMP Melahirkan, Keluarga Lapor ke PolisiSeorang pelajar kelas 1 SMP di Kabupaten Trenggalek melahirkan seorang bayi.
Read more »
Kembangkan Kawasan Rempang, Pemerintah Siapkan Batam Jadi Pesaing SingapuraKementerian Koordinator Bidang Perekonomian resmi meluncurkan Program Pengembangan Kawasan Rempang KPBPB Batam Provinsi Kepulauan Riau.
Read more »
Pengembangan Kawasan Rempang Batam Jadi Mesin Ekonomi Baru Indonesia |Republika OnlineNilai investasi Provinsi Kepri pada 2022 mencapai Rp 18,2 triliun.
Read more »
Mega Proyek Tomy Winata di Rempang Batam Rp381 T, Simak Rencana Aksinya!PT Makmur Elok Graha (MEG), anak perusahaan Artha Graha milik Tomy Winata bakal mengembangkan kawasan Rempang di Batam, Kepulauan Riau.
Read more »
BP Batam Targetkan Investasi di Pulau Rempang Mencapai Rp 381 Triliun |Republika OnlinePulau Rempang akan jadi kawasan industri sekaligus pariwisata yang punya zona hijau.
Read more »
Kawasan Rempang Batam Usung Prinsip Industri Hijau |Republika OnlinePemerintah melanjutkan pengembangan Kawasan Rempang untuk meningkatkan investasi.
Read more »