Marc Marquez Akan Jadi Kesalahan Besar jika Tinggalkan Honda Sekarang
BOLASPORT.COM - Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, akan menjadi sebuah kesalahan besar jika dirinya meninggalkan Honda saat ini hanya karena motornya memble di lintasan.
Dengan kondisi Honda yang sedang tidak baik-baik saja dan hasrat juara dunia masih besar, Marquez dikabarkan bisa saja hengkang. Mereka kesulitan untuk menciptakan motor yang bisa menandingi para rivalnya di atas lintasan, bahkan tahun lalu mereka tidak mampu mencetak kemenangan. "Saya memiliki hubungan yang baik dengan Honda dan kami sangat menghormati satu sama lainnya," ucap Marquez dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menjelang MotoGP 2023, Marc Marquez Ungkap Janji untuk HondaMenjelang bergulirnya MotoGP 2023, Marc Marquez mengungkap sebuah janji untuk timnya, Repsol Honda.
Read more »
Marc Marquez Janji Bertahan di Honda hingga Kontraknya Berakhir pada 2024Marc Marquez menegaskan bakal menepati janjinya untuk bertahan di tim Repsol Honda hingga kontraknya berakhir pada 2024 mendatang. Marc Marquez menegaskan bakal...
Read more »
Honda WR-V Mulai Unjuk Gigi, Pimpin Pasar Segmen Small SUV |Republika OnlineHonda akan berupaya secepatnya memenuhi daftar tunggu Honda WR-V.
Read more »
Marc Marquez Bertekad Juara MotoGP 2023Marc Marquez bertekad untuk mengembalikan popularitasnya di MotoGP 2023. Pembalap tim Repsol Honda itu punya keinginan besar untuk menjadi juara dunia Marc Marquez...
Read more »
Dani Pedrosa Yakin Sprint MotoGP Bakal Untungkan Marc Marquez - Bolasport.comLomba sprint, atau secara resmi disebut sprint MotoGP, menjadi daya tarik baru pada MotoGP musim 2023. Tidak semua pembalap senang dengan penambahan sesi balapan ini
Read more »
Singgung Insiden Marc Marquez di Mandalika, Bos MotoGP Bantah Sprint Race BerbahayaCEO Dorna sport, Carmelo Ezpeleta menyanggah asumsi sprint race di MotoGP 2023 bisa membahayakan pembalap. CEO Dorna sport, Carmelo Ezpeleta menyanggah asumsi sprint...
Read more »