LPS Pertahankan Tingkat Bunga Penjaminan 3,5 Persen
Bisnis.com, JAKARTA – Lembaga Penjamin Simpanan memutuskan untuk kembali mempertahankan tingkat bunga penjaminan .
Purbaya menyatakan LPS secara reguler menetapkan TBP tiga kali dalam satu tahun, yaitu pada Januari, Mei, dan September, kecuali terjadi perubahan pada kondisi perekonomian dan perbankan yang signifikan. “Berkenaan dengan hal tersebut, kami mengimbau agar bank secara terbuka menyampaikan kepada nasabah penyimpan mengenai besaran tingkat bunga penjaminan yang berlaku saat ini,” sambungnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mengekor BI, LPS Pertahankan Tingkat Bunga Penjaminan | Finansial - Bisnis.comLPS memutuskan untuk kembali mempertahankan tingkat bunga penjaminan di level 3,5 persen
Read more »
LPS Tak Akan Jamin Bunga Bank yang Lebihi Standar PenjaminanLembaga Penjamin Simpanan tidak melarang bank memberikan bunga simpanan dan atau bunga deposito lebih besar dari tingkat bunga penjaminan. Namun, LPS tidak akan menjamin perbankan itu. Ekonomi AdadiKompas bene_krisna
Read more »
Bank Digital Tawarkan Bunga Simpanan Tinggi, Hati-Hati Tak Dijamin LPSLPS akan memanggil bank digital yang tak transparan soal bunga simpanan tinggi ke nasabahnya. Ada batas bunga yang tidak dijamin LPS.
Read more »
Great Edu Gandeng LPS Fasilitasi Edukasi Investasi CerdasPlatform Great Edu mengajak milenial untuk memahami pentingnya investasi yang prudent dan cerdas di era digital.
Read more »
Mengekor BI, LPS Pertahankan Tingkat Bunga Penjaminan | Finansial - Bisnis.comLPS memutuskan untuk kembali mempertahankan tingkat bunga penjaminan di level 3,5 persen
Read more »
Melesat 52 Persen, BTN (BBTN) Raup Laba Rp1 Triliun per April 2022 | Finansial - Bisnis.comPT Bank Tabungan Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBTN) mengawali kuartal II/2022 dengan mencatatkan pertumbuhan positif laba bersih sebesar 52,22 persen secara year-on-year (yoy) pada April 2022.
Read more »