Krisis saat ini paling parah menyerang yang paling rentan.
REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Pertumbuhan ekonomi global diproyeksikan melambat dari sekitar 3,0 persen pada 2022 menjadi 1,9 persen pada 2023. Perlambatan itu menandai salah satu tingkat pertumbuhan terendah dalam beberapa dekade terakhir, menurut laporan PBB yang diluncurkan pada Rabu .
Baca Juga "Di tengah inflasi yang tinggi, pengetatan moneter yang agresif, dan ketidakpastian yang meningkat, penurunan saat ini telah memperlambat laju pemulihan ekonomi dari krisis Covid-19. Kondisi itu mengancam beberapa negara baik maju maupun berkembang dengan prospek resesi pada 2023," kata laporan itu.
fnMw8rlitF0 Di AS, Produk Domestik Bruto diproyeksikan tumbuh hanya 0,4 persen pada 2023 setelah perkiraan pertumbuhan 1,8 persen pada 2022, kata laporan itu. Pertumbuhan China diproyeksikan akan meningkat secara moderat pada 2023. Dengan pemerintah menyesuaikan kebijakan Covid-19 pada akhir 2022 serta melonggarkan kebijakan moneter dan fiskal, pertumbuhan ekonomi China diperkirakan akan meningkat menjadi 4,8 persen pada 2023.
Laporan itu memperingatkan, pertumbuhan yang lebih lambat, ditambah dengan inflasi yang tinggi dan kerentanan utang yang meningkat, menjadi ancaman untuk lebih lanjut menghambat pencapaian yang diperoleh. Padahal, pencapaian itu telah diraih dengan susah payah dalam pembangunan berkelanjutan yang kemudian malah memperdalam efek negatif dari krisis saat ini.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Laporan PBB: Ekonomi global diproyeksikan tumbuh 1,9 persen pada 2023Inflasi tinggi, pengetatan moneter yang agresif, dan ketidakpastian yang meningkat, mengancam banyak negara - baik maju maupun berkembang.
Read more »
Laporan PBB: Pertumbuhan Ekonomi Global 2023 Diprediksi Turun, Terendah dalam Beberapa Dekade TerakhirLaporan PBB: Pertumbuhan Ekonomi Global 2023 Diprediksi Turun, Terendah dalam Beberapa Dekade Terakhir TempoBisnis
Read more »
Cucun Ahmad Sebut 'Automatic Adjustment' Efektif Hadapi Krisis EkonomiCucun Ahmad menilai perpaduan kebijakan diskresi dan 'automatic stabilization' atau 'automatic adjustment' cukup efektif dalam menghadapi krisis ekonomi.
Read more »
PBB: Ekonomi global 2023 diproyeksi tumbuh melambat, hanya 1,9 persenPertumbuhan ekonomi global diproyeksikan melambat dari sekitar 3,0 persen pada 2022 menjadi 1,9 persen pada 2023, menandai salah satu tingkat pertumbuhan ...
Read more »
Anggota DPR: Indonesia Sudah Melalui 4 Krisis, Perlu Intervensi Pemerintah agar Ekonomi Stabil - Pikiran-Rakyat.comAnggota DPR: Indonesia Sudah Melalui 4 Krisis, Perlu Intervensi Pemerintah agar Ekonomi Stabil: Anggota DPR sekaligus Ketua Fraksi PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal, membeberkan solusi menghadapi krisis ekonomi dalam sidang doktor.
Read more »
Kebijakan Automatic Stabilization Efektif Hadapi Krisis EkonomiKebijakan fiskal berupa automatic stabilization terbukti efektif menghadapi krisis ekonomi yang dihadapi Indonesia.
Read more »