Lama Sembunyi di Gading Serpong, Si Kembar Penipu Rihana Rihani Akhirnya Ditangkap
Sebelumnya, medsos khususnya Twitter dihebohkan oleh cerita kasus penipuan melibatkan sosok saudari kembar bernama Rihana-
Rihani. Dua perempuan kakak beradik ini sukses mengadali para Apple Fanboy atau fans Apple dengan modus penawaran iPhone berharga miring.Kisah ini dibagikan oleh akun Twitter salah satunya adalah @mazzini_gsp. Penipuan ini bermula ada korban yang mengaku membeli iPhone dengan sistem pre-order pada 2021 dari 'si kembar' yang mengaku sebagai pemasok iPhone bergaransi resmi.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Penampakan Si Kembar Penipu Rihana-Rihani saat Ditangkap di PersembunyiannyaSi kembar tersangka penipuan reseller iphone, Rihana-Rihani ditangkap di sebuah apartemen di wilayah Gading Serpong.
Read more »
Si Kembar Rihana-Rihani Ditangkap di SerpongRihana dan Rihani ditangkap tim Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya di M Town Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.
Read more »
IPW Minta Polda Metro Jerat Rihana-Rihani Penipu 'Preorder' iPhone dengan TPPUSebab uang hasil penipuan yang dilakukan oleh si kembar Rihana dan Rihani mencapai Rp 35 miliar.
Read more »
Mutasi Rekening 'Si Kembar' Rihana dan Rihani dalam Kasus Penipuan iPhone Capai Rp86 MiliarPPATK ungkap total mutasi transaksi di rekening milik ‘Si Kembar’ Rihana dan Rihani dalam penipuan iPhone setidaknya mencapai Rp86 miliar.
Read more »
Rihana Rihani Buron Kasus Penipuan iPhone, Perburuan Diminta Libatkan Densus 88 | merdeka.comPelibatan Densus 88 itu dinilai IPW seperti inisiatif Kabareskrim Komjen Agus Andrianto yang ingin menggandeng Densus 88 Mabes Polri untuk memburu tersangka kepemilikan senjata api ilegal, Dito Mahendra.
Read more »
IPW Minta Polda Metro Jaya Libatkan Densus 88 Buru Rihana-RihaniMenurut Sugeng, kasus Rihana-Rihani yang buron mirip dengan kasus Dito Mahendra. Polri dapat melibatkan Densus 88 untuk memburu mereka.
Read more »