Rocky Gerung menegaskan seharusnya MK menjadi peralatan negara, bukan kepala negara.
MANTAN Wakil Menteri Hukum dan HAM yang kini berprofesi sebagai advokat, Denny Indrayana, mengaku dirinya mendapatkan informasi mengenai putusan Mahkamah Konstitusi perihal sistem pemilu legislatif yang akan kembali ke sistem proporsional tertutup atau coblos partai.Menanggapi itu, pengamat politik, Rocky Gerung, menegaskan seharusnya MK menjadi peralatan negara, bukan kepala negara. “MK itu adalah alat negara, bukan alat kepala negara,” tegas Rocky kepada Media Indonesia, Minggu .
“Kami ingin ingatkan bahwa MK jangan sampai diakhir masa jabatannya diingat sebagai perusak demokrasi,” tuturnya. ?“Itu artinya MK tak memandang ke depan republic tetapi memandang melihat ke belakang. Karena kebutuhan publik di era digital bukan seperti parpol pada era ketika jaman 1980-1990an,” tutur Ray kepada Media Indonesia, Minggu .
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kritik Pedas Rocky Gerung ke MK jika Sistem Pemilu Jadi Proporsional TertutupRocky Gerung menyebut MK berpotensi mengabulkan gugatan soal sistem pemilu karena ada kedekatan personal antara ketuanya dan Kepala Negara
Read more »
Article headlineGELORA.CO - Pengamat politik Rocky Gerung mengklaim Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa mengendalikan presiden selanjutnya setelah leng...
Read more »
Article headlineGELORA.CO - Pengamat Politik Rocky Gerung mengungkap dirinya mendapat informasi soal upaya tokoh nasional melemahkan Anies Baswedan dengan ...
Read more »
Article headlineGELORA.CO - Pengamat Politik Rocky Gerung mengomentari pernyataan Pendiri lembaga peneliti CSIS Jusuf Wanandi mengenai pemilihan presiden at...
Read more »
Wacana PNS Naik Gaji, Upaya Parpol Capres Cari Simpati?Pemerintah berencana menaikkan gaji pegawai negeri sipil (PNS) melalui perombakan skema tunjangan kinerja atau tukin.
Read more »