KPK kini mengusut dugaan adanya jasa khusus di balik praktik pungutan liar (pungli) di Rumah Tahanan Negara atau Rutan KPK.
"Makanya kemudian kami dalami apa yang kemudian diberikan jasa, dalam tanda kutip, yang diberikan kalau kemudian betul ada dugaan pidananya," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa .
"Termasuk juga pendalaman apakah ada pihak lain di luar KPK yang memanfaatkan situasi ini, dalam pengertian dia ikut turut serta membantu, sehingga kemudian beberapa pihak di luar itu memberikan sejumlah uang dan masuk ke oknum pegawai Rutan KPK," ujar Ali.Ali menerangkan, proses penyelidikan dari kasus dugaan pungli tersebut terus dijalankan oleh KPK untuk mengusut ada atau tidaknya unsur pidana. Evaluasi internal juga dilakukan KPK.
Sementara itu, Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi atau Dewas KPK menduga praktik pungutan liar di Rumah Tahanan Negara KPK melibatkan puluhan pegawai. Kini, dugaan praktik pungli tersebut tengah diusut KPK.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
KPK Dalami Dugaan Keterlibatan Kepala Rutan Terkait Dugaan Pungli |Republika OnlineKPK mengeklaim masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan pungli di rutan.
Read more »
Dewas Temukan Dugaan Pungli di Rutan KPK, Nilainya Capai Rp 4 MiliarDewas KPK menemukan adanya dugaan praktik pungutan liar atau pungli di dalam Rumah Tahanan (Rutan) KPK.
Read more »
Ternyata Begini Modus Dugaan Pungli di Rutan KPKModus pungutan liar atau pungli di rumah tahanan atau rutan KPK diprediksi mencapai Rp miliar. Ternyata begini modusnya.
Read more »
Dugaan Pungli Rp 4 Miliar di Rutan KPK, Sebentar Lagi Bakal Ada TersangkaDewan Pengawasan KPK telah menemukan ada pemungutan liar (Pungli) di lingkungan Rumah Tahanan (Rutan) KPK, bahkan pungli itu kisarannya mencapai Rp 4 Miliar.
Read more »
Soal Dugaan Pungli di Rutan, KPK: Kami Sedang Lakukan Penyelidikan“Kami sedang melakukan penyelidikan,” katanya.
Read more »