KPK Umumkan Dua Tersangka Kasus Suap Termasuk Lukas Enembe LukasEnembe
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Komisi Pemberantasan Korupsi mengumumkan dua tersangka kasus dugaan suap terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.
Dua tersangka itu masing-masing Gubernur Papua periode 2013-2018 dan 2018-2023 Lukas Enembe dan pihak swasta/Direktur PT Tabi Bangun Papua Rijatono Lakka . Sebelum ditahan, KPK telah memeriksa tersangka RL terlebih dahulu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis . Sementara tersangka LE belum dilakukan penahanan oleh KPK.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
KPK Umumkan Lukas Enembe sebagai Tersangka Kasus Suap | merdeka.comLukas Enembe terjerat kasus dugaan suap terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.
Read more »
KPK umumkan Lukas Enembe sebagai tersangkaBREAKINGNEWS Lukas Enembe resmi menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua. Satu tersangka lainnya adalah pihak swasta/Direktur PT Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka (RL).
Read more »
Kasus Lukas Enembe, KPK Tahan Direktur PT Tabi Bangun PapuaKPK menahan Direktur PT Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka yang menjadi tersangka pemberi suap kepada Gubernur Papua Lukas Enembe.
Read more »
Respons Ketua KPK soal Lukas Enembe Resmikan Langsung Kantor Gubernur PapuaLukas Enembe sempat meresmikan langsung kantor Gubernur Papua di Kota Jayapura. Ketua KPK Firli Bahuri bilang begini.
Read more »
Respons KPK soal Lukas Enembe Enggan Diperiksa Namun Keliling Resmikan Gedung | merdeka.comMenurut Firli yang bisa menyatakan seseorang sehat atau tidak yakni tim dokter. Namun, Firli menegaskan pihaknya akan menuntaskan kasus Lukas Enembe.
Read more »
Reaksi Ketua KPK Firli Bahuri soal Tersangka Lukas Enembe Meresmikan GedungBeginilah reaksi Ketua KPK Firli Bahuri soal Gubernur Papua Lukas Enembe yang tersangka dan sakit masih sanggup meresmikan gedung pemerintah di Jayapura.
Read more »