KPK Temukan Aset Diduga Hasil TPPU Rafael Alun di Yogyakarta

South Africa News News

KPK Temukan Aset Diduga Hasil TPPU Rafael Alun di Yogyakarta
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 64 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 59%

KPK menemukan lagi aset mantan pejabat Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo yang diduga hasil tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Yogyakarta.

Trisambodo yang diduga hasil tindak pidana pencucian uang di Yogyakarta. Aset tersebut segera disita.

"Ada beberapa aset, tanah dan bangunan yang sebentar lagi nanti kami sudah mendekati proses penyitaan. Jadi beberapa bidang tanah dan bangunan di Yogyakarta itu yang kami temukan tentu segera kami lakukan pada proses-proses penyelesaian berkas perkara," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri di Jakarta, Senin .Kini, KPK tengan menelusuri lebih lanjut aset-aset Rafael Alun tersebut. Penelusuran diperlukan guna menentukan ada atau tidaknya kaitan antara aset-aset Rafael Alun dengan TPPU.

KPK sebelumnya menyampaikan, kembali menyita aset berupa properti mewah dari mantan pejabat Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo di Daerah Istimewa Yogyakarta .Penyitaan tersebut dalam rangka penyidikan kasus gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang yang menjerat ayah Mario Dandy Satriyo itu. Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur menyampaikan, kini pihaknya tengah mengusut TPPU Rafael Alun yang sejauh ini nilainya menyentuh hampir Rp 100 miliar.

KPK menelusuri aset-aset Rafael diduga bersumber dari tindak pidana korupsi yang kemudian disamarkan atau disembunyikan.-nya, di salah satu provinsi yang istimewa di Jawa Tengah, kita juga sudah menyita juga properti. lumayan besar," kata Asep di Gedung KPK, Jakarta, Senin .

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Alun-Alun Rembang bakal Kembali Direnovasi, Pedagang Kuliner Diprioritaskan Dapat Lapak RelokasiAlun-Alun Rembang bakal Kembali Direnovasi, Pedagang Kuliner Diprioritaskan Dapat Lapak RelokasiPedagang makanan di alun-alun Rembang akan mendapatkan prioritas saat relokasi. Rencana pemindahan itu masih menunggu selesainya pembangunan Taman Rekreasi Pantai (TRP) Kartini.
Read more »

Alun-Alun Bojonegoro Ada Jembatan Tali? Berikut KeseruannyaAlun-Alun Bojonegoro Ada Jembatan Tali? Berikut KeseruannyaBOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Alun-Alun Bojonegoro ada jembatan tali. Ternyata jembatan membentang di antara pohon dari tali ini ternyata menjadi jujugan anak-anak.
Read more »

Cegah Kasus Rafael Alun dan Andhi Pramono Terulang, Ini Jurus Sri MulyaniCegah Kasus Rafael Alun dan Andhi Pramono Terulang, Ini Jurus Sri MulyaniSri Mulyani menjelaskan, Kemenkeu terus memperkuat kelembagaan melalui penguatan budaya kerja dan transformasi digital untuk mengurangi interaksi supaya terhindar dari masalah gratifikasi ke depannya sehingga kasus Rafael Alun dan Andhi Pramono tak terjadi lagi.
Read more »

Belajar dari Kasus Rafael Alun, Sri Mulyani Punya Jurus Baru Pelototi Kerja Anak BuahnyaBelajar dari Kasus Rafael Alun, Sri Mulyani Punya Jurus Baru Pelototi Kerja Anak BuahnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, jurus baru untuk memperbaiki tata kelola kinerja pegawai di lingkungan Kementerian Keuangan.
Read more »

KPK Telusuri Aset Andhi Pramono untuk Dijerat dengan TPPU |Republika OnlineKPK Telusuri Aset Andhi Pramono untuk Dijerat dengan TPPU |Republika OnlineKPK menelusuri aset eks Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono terkait TPPU.
Read more »

KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Tersangka TPPU |Republika OnlineKPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Tersangka TPPU |Republika OnlineTim penyidik KPK menemukan adanya indikasi Andhi Pramono asal-usul asetnya.
Read more »



Render Time: 2025-03-01 10:54:49