KPK: Banyak OTT Buat Penanganan Kasus Lampau Lebih Lama

South Africa News News

KPK: Banyak OTT Buat Penanganan Kasus Lampau Lebih Lama
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 59%

Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Karyoto menjelaskan, Kedeputian Penindakan memiliki kendala dalam mengusut kasus lama.

Jakarta, Beritasatu.com - Komisi Pemberantasan Korupsi menjelaskan ada perkara lampau yang penanganannya memakan waktu lebih lama. Salah satu contohnya yakni penanganan kasus dugaan suap yang menjerat eks Gubernur Riau, Annas Maamun.

"Memang antara proses tersangkaan perkara yang pertama dengan sekarang itu hampir tujuh tahun ya, dari 2015 sampai 2022," kata Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Karyoto saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu . Terkait hal tersebut, Karyoto memandang positif keberadaan Dewan Pengawas KPK. Hal ini mengingat dari sisi pengawasan, KPK disarankan jika tindak pidana pertama dan kedua dapat disatukan, maka hal itu harus dilakukan.

"Misalnya kita bisa menyita dari pidana pokoknya ada X miliar Rupiah, ternyata pada saat dikembangkan menjadi banyak, ini akan menjadi beban kita untuk mencari tindak pidana asal," ujar Karyoto.Seperti diberitakan, KPK menahan Annas Maamun dalam kasus dugaan suap terkait dengan pengesahan R-APBDP tahun anggaran 2014 dan R-APBD tahun anggaran 2015 Provinsi Riau.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Nasib 12 Saham IPO, Banyak yang Cuan, Ada Juga yang BoncosNasib 12 Saham IPO, Banyak yang Cuan, Ada Juga yang BoncosSaham-saham emiten penghuni baru bursa cenderung memiliki kinerja yang ciamik sejauh ini, per penutupan Selasa (29/3/2022).
Read more »

Indonesia U-19 Dibantai Korsel U-19, Shin Tae-yong: Masih Banyak KesalahanIndonesia U-19 Dibantai Korsel U-19, Shin Tae-yong: Masih Banyak KesalahanIndonesia U-19 dibantai Korea Selatan (Korsel) U-19 dengan skor 1-5 pada laga uji coba. Pelatih Shin Tae-yong mengatakan masih banyak kesalahan tidak perlu. Indonesia...
Read more »

KPK Limpahkan Surat Dakwaan Penyuap Bupati Langkat Terbit Perangin Angin ke PN Jakpus - Tribunnews.comKPK Limpahkan Surat Dakwaan Penyuap Bupati Langkat Terbit Perangin Angin ke PN Jakpus - Tribunnews.comMuara merupakan pihak pemberi dalam kasus dugaan suap Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin Angin.
Read more »

Lavrov: Rusia Tak Terisolasi, Punya Banyak Teman Termasuk ASEANLavrov: Rusia Tak Terisolasi, Punya Banyak Teman Termasuk ASEANMenteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov menegaskan Barat tidak peduli sedikit pun tentang hak kedaulatan negara lain. Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia...
Read more »

Mengapa Bencana Alam Hidrometeorologi yang Diakibatkan Krisis Iklim Semakin BanyakMengapa Bencana Alam Hidrometeorologi yang Diakibatkan Krisis Iklim Semakin BanyakBencana alam hidrometerologi akibat krisis iklim makin sering terjadi. Beberapa pulau kecil dan kota pesisir mulai terendam dan ada yang terancam tenggelam. MajalahTempo
Read more »



Render Time: 2025-04-08 06:55:49