Korban Asuransi Unit Linked Demo Lagi, AXA Mandiri Janji Terima Keluhan via LAPS | Finansial - Bisnis.com

South Africa News News

Korban Asuransi Unit Linked Demo Lagi, AXA Mandiri Janji Terima Keluhan via LAPS | Finansial - Bisnis.com
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 59%

Korban Asuransi Unit Linked Demo Lagi, AXA Mandiri Janji Terima Keluhan via LAPS

Bisnis.com, JAKARTA — PT AXA Mandiri Financial Services mengaku akan menghormati dan menerima aspirasi nasabah korban gagal bayar produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi alias unit linked.

Anggota komunitas menuntut adanya moratorium atau penghapusan produk unit linked di industri perasuransian Tanah Air, audiensi dengan OJK dan perusahaan asuransi, serta pengembalian uang pemegang polis yang belum dibayarkan."Termasuk melakukan mediasi dan membuka ruang diskusi untuk mencapai titik temu," ujar Rudy dalam keterangannya, Selasa .

Seperti diketahui, LAPS SJK merupakan lembaga independen yang dibentuk sesuai dengan perundang-undangan sebagai bentuk penyelesaian di luar pengadilan. Selain itu, proses arbitrase melalui LAPS SJK tidak akan dikenakan biaya kepada nasabah. Selain penyelesaian melalui LAPS SJK, AXA Mandiri sebelumnya juga telah menyelesaikan sejumlah keluhan nasabah secara langsung dan senantiasa terbuka untuk menempuh berbagai upaya penyelesaian.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Nasabah Asuransi Unit Linked Demo Lagi, Prudential Beri Tanggapan | Finansial - Bisnis.comNasabah Asuransi Unit Linked Demo Lagi, Prudential Beri Tanggapan | Finansial - Bisnis.comPrudential Indonesia telah menempuh langkah penyelesaian sengketa unit linked melalui skema LAPS SJK, tetapi beberapa nasabah menolak skema penyelesaian.
Read more »

Korban Asuransi Unit Linked Tuntut 3 Hal. Ancam Mengadu ke DPR hingga Istana | Finansial - Bisnis.comKorban Asuransi Unit Linked Tuntut 3 Hal. Ancam Mengadu ke DPR hingga Istana | Finansial - Bisnis.comKomunitas Korban Asuransi merencanakan aksi lanjutan untuk menyuarakan aspirasinya terkait produk unit linked kepada DPR sampai Istana Negara.
Read more »

Analis Perkirakan Rights Issue Bank Neo Commerce (BBYB) Bakal Terserap | Finansial - Bisnis.comAnalis Perkirakan Rights Issue Bank Neo Commerce (BBYB) Bakal Terserap | Finansial - Bisnis.comAnalis menilai investor lama BBYB dipastikan menyerap rights issue tersebut sebab aksi korporasi ditujukan untuk meningkatkan likuiditas, serta melakukan ekspansi di bidang digital.
Read more »

Beralih Menjadi BUMN, BSI (BRIS) Dinilai Mampu Optimalkan UMKM | Finansial - Bisnis.comBeralih Menjadi BUMN, BSI (BRIS) Dinilai Mampu Optimalkan UMKM | Finansial - Bisnis.comDengan status BUMN, BSI akan memiliki komitmen lebih tinggi dalam mendukung ekonomi kerakyatan. Hal ini salah satunya direpresentasikan dengan mendorong geliat pelaku UMKM.
Read more »

Pinjol Milik Sinar Mas Siap Tebar Rp2,3 Triliun | Finansial - Bisnis.comPinjol Milik Sinar Mas Siap Tebar Rp2,3 Triliun | Finansial - Bisnis.comSinar Mas Multiartha Tbk. (SMMA) menargetkan anak usahanya Danamas mampu menyalurkan kredit Rp2,3 triliun pada tahun ini
Read more »

Kunjungi BNI Korsel, Kimbab Family: Membantu Diaspora | Finansial - Bisnis.comKunjungi BNI Korsel, Kimbab Family: Membantu Diaspora | Finansial - Bisnis.comMenurutnya, BNI adalah bank pemerintah pertama yang dapat membantu banyak kegiatan produktif bagi para diaspora Indonesia.
Read more »



Render Time: 2025-04-06 06:20:16