Kominfo Diminta Blokir Konten |em|Ngemis Online|/em| di Tiktok |Republika Online

South Africa News News

Kominfo Diminta Blokir Konten |em|Ngemis Online|/em| di Tiktok |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 63%

Kominfo dinilai harus responsif terhadap banyaknya pengaduan masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk melakukan pemblokiran atau take down konten yang meresahkan masyarakat. Salah satunya adalah fenomena viral ngemis online melalui Tiktok.

Baca Juga Christina berpandangan, kalau pun Kominfo merasa konten tersebut tidak terkait hal dilarang seperti terorisme, pornografi, judi online, radikalisme, hoaks, dan misinformasi, Kominfo tetap perlu melihat lebih jauh konten tersebut sebagai sesuatu yang meresahkan masyarakat. Menurut dia, Kominfo harus responsif terhadap banyaknya pengaduan masyarakat yang melihat aksi tersebut sebagai sangat tidak terpuji, merendahkan martabat manusia, dan tidak mendidik.

Christina mengatakan, pihaknya mendukung langkah Kepolisian yang mengambil tindakan memproses kasus ini ke ranah hukum. Harapannya, sambung Christina, untuk memberikan pelajaran agar masyarakat lebih bijaksana dalam memanfaatkan media sosial.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Ratusan Ribu Situs Judi Online Diblokir Kominfo Malah Muncul di Situs Pemerintahan, jadi Modus Baru?Ratusan Ribu Situs Judi Online Diblokir Kominfo Malah Muncul di Situs Pemerintahan, jadi Modus Baru?Tak hanya di situs-situs pemerintahan, ratusan ribu link judi online juga bisa ditemui di website resmi sejumlah universitas ternama. Ada apa?
Read more »

Fenomena Ngemis Online Tak Langgar UU ITE, Kominfo: Masih DikajiFenomena Ngemis Online Tak Langgar UU ITE, Kominfo: Masih DikajiDirektur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kansong mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih mengkaji fenomena mengemis online di media sosial TikTok
Read more »

Warga Diminta Waspadai Difteri yang Masih Berstatus KLB di Aceh |Republika OnlineWarga Diminta Waspadai Difteri yang Masih Berstatus KLB di Aceh |Republika OnlineAceh belum bisa bebas dari KLB difteri apabila cakupan imunisasi anak masih rendah.
Read more »

Twitter Akui Sengaja Blokir Aplikasi seperti TweetbotTwitter Akui Sengaja Blokir Aplikasi seperti TweetbotTwitter mengaku sengaja blokir aplikasi pihak ketiga seperti Tweetbot dan Twitterific
Read more »

Bos Wagner Tuntut Kremlin Blokir YouTube: Yang Tidak Setuju Pasti Pengkhianat RusiaBos Wagner Tuntut Kremlin Blokir YouTube: Yang Tidak Setuju Pasti Pengkhianat RusiaBos kelompok tentara bayaran Wagner Group, Yevgeny Prigozhin mengkritik pemerintah Rusia karena tak kunjung memblokir platform YouTube.
Read more »

PPATK Blokir Rekening Baru Terkait Kasus Lukas Enembe | merdeka.comPPATK Blokir Rekening Baru Terkait Kasus Lukas Enembe | merdeka.comPemblokiran rekening baru dilakukan PPATK atas permintaan KPK yang menyelidiki kasus dugaan suap dan gratifikasi Gubernur nonaktif Papua tersebut.
Read more »



Render Time: 2025-03-05 22:05:29