Ketika para perupa muda Papua menyuarakan keresahan 'terbiasa dibungkam' - BBC News Indonesia

South Africa News News

Ketika para perupa muda Papua menyuarakan keresahan 'terbiasa dibungkam' - BBC News Indonesia
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 50%

'Seni yang diagendakan pemerintah mungkin bisa membuat kemacetan, tapi seni dengan isu sensitif seperti diskriminasi kurang bisa diterima,' kata seorang seniman muda Papua.

Saat terlibat dalam Biennale Jogja 2021, Costan memajang instalasi seni berupa buah-buah pala berukuran besar—sebagian di antaranya digantung dan berisi kepala laki-laki.

Antropolog yang mendalami kehidupan masyarakat Papua, I Ngurah Suryawan, menilai ekspresi warga asli di daerah itu selama bertahun-tahun terbendung ingatan buruk tentang kekerasan dan kecemasan soal represi aparatus negara. "Di perkampungan, ingatan atas kekerasan dan penderitaan sebenarnya sudah membadan dalam diri dan itu mereka ceritakan ke generasi selanjutnya. Jadi warisan kisah kekerasan itu menjadi monumen dalam kehidupan mereka," ucapnya.

Bukan hanya dalam wujud demonstrasi jalanan, kelompok musik hingga literasi perlahan menyuarakan kegelisahan melalui medium yang mereka geluti. Namun Ngurah menyebut para perupa Udeido perlu membumikan gerakan mereka, terutama di masyarakat Papua. "Bisakah memindahkan itu ke Papua lalu membuat gerakan kebudayaan dalam seni rupa yang kolektif dan mengakar di Papua. Itu tantangan Udeido ke depan," kata Ngurah.Arnold Ap, kurator sekaligus inisiator Mambesak.

"Seni yang diagendakan dengan agenda pemerintah mungkin bisa membuat kemacetan, tapi seni dengan isu sensitif seperti diskriminasi masih kurang bisa diterima publik," tuturnya.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Kapolda Papua Ungkap Kemungkinan Pelaku Penembakan di Deiyai Papua yang Tewaskan PedagangKapolda Papua Ungkap Kemungkinan Pelaku Penembakan di Deiyai Papua yang Tewaskan Pedagang'Di Deiyai itu ada dua kelompok besar, yaitu Kelompok Paniai dan Kelompok Intan Jaya, kelompok-kelompok ini yang biasa berulah di Paniai, Dogiyai, Deiyai dan Intan Jaya,' ujar Fakiri. - Regional
Read more »

Gubernur Papua Jalani Perawatan, Layanan Publik dan Pemerintahan Papua Tetap Berjalan NormalGubernur Papua Jalani Perawatan, Layanan Publik dan Pemerintahan Papua Tetap Berjalan Normal'Jadi jika ada anggapan seakan-akan ada kevakuman pemerintahan, itu tidak benar. Berbagai agenda pemerintahan berjalan lancar, pelayanan publik masyarakat juga jalan.'
Read more »

RUU Pemekaran Provinsi Papua Disusun Sesuai Aspirasi dan Keinginan Masyarakat Papua.RUU Pemekaran Provinsi Papua Disusun Sesuai Aspirasi dan Keinginan Masyarakat Papua.Prinsip utama pembentukan daerah pemekaran Provinsi Papua bertujuan untuk meningkatkan harkat dan martabat Orang Asli Papua.
Read more »

Pemekaran provinsi di Papua 'akan menjadi daerah otonom gagal' karena tidak ada masa persiapan - BBC News IndonesiaPemekaran provinsi di Papua 'akan menjadi daerah otonom gagal' karena tidak ada masa persiapan - BBC News IndonesiaPakar otonomi daerah mengatakan tiga provinsi baru di Papua bakal menjadi daerah otonom gagal, karena tidak ada masa persiapan untuk menjadikan daerah tersebut mandiri secara finansial maupun secara pemerintahan. DPR dan Kemendagri menepis kekhawatiran itu.
Read more »

Ketika 'Tenaga Nuklir' Korsel Diacak-acak Lionel MessiKetika 'Tenaga Nuklir' Korsel Diacak-acak Lionel MessiMantan gelandang Manchester Unted, Park Ji-Sung disebut sebagai tenaga nuklir saat ia menyiksa Andrea Pirlo. Namun, ia kerap keteteran menghadapi Lonel Messi
Read more »



Render Time: 2025-03-10 19:12:44