Mentan Syahrul pastikan data BPS valid, beras cukup.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pertanian memproyeksi akan terdapat surplus beras pada periode Januari-Maret sekitar tiga juta ton, berdasarkan data Badan Pusat Statistik serta data yang dimiliki Kementan.
Panen yang tengah berlangsung salah satunya terdapat di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, Nani Suwarni menyampaikan, luas baku lahan yang ada saat ini mencapai 47 ribu hektare. Dari luasan tersebut, lahan yang tengah dipanen mencapai 423 hektare dengan rata-rata produktivitas mencapai 6,5 ton per hektare.
"Produksi padi dan beras dihitung hingga level kabupaten dan kota. Termasuk hitungan di Kabupaten Bekasi. Di mana, sejak 2021 luas panennya meningkat tiga persen," ujar Nevi. "Alhamdulillah panen musim ini hasilnya sangat memuaskan. Padahal secara jadwal tanam disini sedikit maju. Kualitas padinya sangat bagus dan lembut sesuai apa yang diharapkan oleh petani," kata dia.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mentan SYL Minta Jajaran Perkuat Harmonisasi, Ini TujuannyaMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak jajaran Kementan untuk mengedepankan harmoni menuju prestasi 2023.
Read more »
Mentan SYL Minta Jajaran Perkuat Harmonisasi, Gapai Prestasi dan Sejahterakan PetaniMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak jajaran Kementan untuk mengedepankan harmoni menuju prestasi 2023.
Read more »
BPS: Panen Padi Kabupaten Bekasi Meningkat 3 Persen, Sangga Jabar dan DKI JakartaKepala BPS Kabupaten Bekasi, Nevi Hendri menyebut luas panen padi di Desa Sukakarya mengalami peningkatan sebanyak 3 persen dari luas panen tahun sebelumnya.
Read more »
BPS: Panen Padi Kabupaten Bekasi Mampu Menyangga Jabar dan DKI Jakarta |Republika OnlineProduksi padi di Kabupaten Bekasi masuk pada posisi 5 besar di Jawa Barat
Read more »
Anggota DPR Minta Samakan Data Beras Kementan dan BapanasDari hasil pantauan DPR, terdapat perbedaan informasi ketersediaan beras yang disampaikan, baik yang berasal Bapanas maupun dari Kementan.
Read more »
Mantan Mentan Amran Sulaiman Beberkan ke Pelaku UMKM Perjuangan menjadi Pengusaha BesarMantan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman Amran menggelar Business Matching atau Temu Bisnis UMKM guna memperkuat posisi ekonomi maupun pasar UMKM di AAS Building, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (4/2/2023), sehingga percepatan peningkatan produksi, pendapatan dan keuntungan juga naik secara eksponensial, untuk menuju pasar ekspor luar negeri.
Read more »