Kejagung Periksa Direktur Cahaya Fortuna hingga Samudra Baja Soal Korupsi Impor Baja

South Africa News News

Kejagung Periksa Direktur Cahaya Fortuna hingga Samudra Baja Soal Korupsi Impor Baja
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 71 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 83%

Kejagung Periksa Direktur Cahaya Fortuna hingga Samudra Baja Soal Korupsi Impor Baja: Kejagung telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi impor baja atau besi, baja paduan dan produk turunannya tahun 2016 sampai dengan 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Kejaksaan Agung melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atas kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam impor besi atau baja, baja paduan dan produk turunannya tahun 2016 sampai dengan 2021, baik untuk para tersangka maupun tersangka korporasi.

"Keduanya diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam impor besi atau baja, baja paduan dan produk turunannya tahun 2016 sampai dengan tahun 2021," kata Ketut. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana menyebut, peran tersangka Taufik dalam perkara tersebut yakni bekerjasama dengan seseorang berinisial BHL, dalam hal ini BHL menyiapkan sejumlah uang yang diserahkan kepada Taufik untuk diberikan kepada tersangka Tahan Banurea guna memperlancar pengurusan pembuatan Surat Penjelasan di Direktorat Impor pada Kementerian Perdagangan .

Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana menyebut, Tahan Banurae saat menjadi Kasubag Tata Usaha periode 2017-2018 pada Direktorat Impor Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan memiliki tugas, di antaranya mengurus kepegawaian, administrasi keuangan, persuratan, kearsipan, dokumentasi dan rumah tangga direktorat.

Kemudian Tahan Banuare memberi paraf pada draf Sujel dan melakukan pengecekan secara berjenjang sampai dengan Direktur kemudian diajukan ke Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan untuk dilakukan pengesahan atau tanda tangan, selanjutnya dikirimkan kepada pelaku usaha atau importir.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Polres Ikut Bidik PDAU NganjukPolres Ikut Bidik PDAU NganjukUntuk mengungkap dugaan korupsi di PDAU, kemarin unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Nganjuk memanggil Direktur...
Read more »

MyPertamina Disebut Bikin Ribet, Bos Pertamina: Ini Buat Kendalikan SubsidiMyPertamina Disebut Bikin Ribet, Bos Pertamina: Ini Buat Kendalikan SubsidiDirektur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjawab keluhan masyarakat soal aplikasi MyPertamina.
Read more »

Kejagung Periksa Dirut Musim Mas Terkait Kasus Mafia Minyak GorengKejagung Periksa Dirut Musim Mas Terkait Kasus Mafia Minyak GorengKejagung Periksa Dirut Musim Mas Terkait Kasus Mafia Minyak Goreng: Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi kasus mafia minyak goreng.
Read more »

KPK Pastikan Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Impor Bawang PutihKPK Pastikan Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Impor Bawang PutihPlt Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan terkait laporan Maki terkait dugaan korupsi impor bawang putih tersebut dan telah diterima bagian pengaduan masyarakat di KPK
Read more »

Dirut PT Adhi Karya Diperiksa Kejagung terkait Korupsi Anak PerusahaanDirut PT Adhi Karya Diperiksa Kejagung terkait Korupsi Anak PerusahaanPemeriksaan tersebut terkait dugaan korupsi pembelian tanah yang dilakukan PT Adhi Persada Realti (APR), anak perusahaan Adhi Karya.
Read more »



Render Time: 2025-03-09 07:58:35