Keanggotaan Rusia di G20 kini Dipertanyakan AS dan Sekutunya

South Africa News News

Keanggotaan Rusia di G20 kini Dipertanyakan AS dan Sekutunya
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 92%

Keanggotaan Rusia di G20 kini Dipertanyakan AS dan Sekutunya. AMERIKA Serikat dan negara-negara sekutunya di Barat sedang menilai apakah Rusia harus tetap di G20 setelah invasinya di Ukraina.

Setiap usulan untuk mengeluarkan Rusia dari G20 kemungkinan akan diveto oleh anggota-anggota G20 seperti China, India, Arab Saudi, sehingga akan mendorong sejumlah negara lain melewatkan pertemuan-pertemuan G20 tahun ini, kata mereka.Bersama kelompok yang lebih kecil G7 , G20 menjadi platform penting untuk berkoordinasi secara global dalam berbagai hal, mulai dari aksi perubahan iklim hingga utang antarnegara.

Penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan, saat ditanya apakah Presiden Joe Biden akan bertindak untuk mendorong Rusia keluar dari G20, pada Selasa mengatakan pihaknya meyakini bahwa keberadaan Rusia di institusi dan komunitas global adalah "hal yang tidak biasa".Namun, AS berencana mendiskusikan hal itu dengan sekutunya sebelum mengumumkan keputusan, kata dia.

Sebelumnya pada Selasa, Polandia mengatakan pihaknya mengusulkan kepada AS agar pihaknya menggantikan Rusia di G20 dan usulan itu mendapat "respons positif". Sumber di G7 itu mengatakan tampaknya kecil kemungkinan bahwa Indonesia, yang kini mengetuai G20, atau anggota lain seperti India, Brazil, Afrika Selatan dan China setuju untuk mengeluarkan Rusia dari kelompok itu.

India dikecam oleh negara-negara Barat karena tidak mengutuk invasi Rusia dan mendukung tindakan Barat terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Update Situasi Militer Perang Rusia vs Ukraina Hari Ke-28: Rusia Semakin Mengganas | Kabar24 - Bisnis.comUpdate Situasi Militer Perang Rusia vs Ukraina Hari Ke-28: Rusia Semakin Mengganas | Kabar24 - Bisnis.comJet Rusia mengebom stasiun kereta api di Pavlohrad dan merusak jalur kereta api, yang digunakan sebagai jalur suplai utama bagi pasukan Ukraina di Donbas.
Read more »

Rusia sebut akan buka koridor kemanusiaan dari MariupolRusia sebut akan buka koridor kemanusiaan dari MariupolKoridor kemanusiaan dari Mariupol di Ukraina akan dibuka pada Senin (21/3) mulai pukul 10.00 waktu Moskow (pukul 14.00 WIB), kata Mikhail Mizintsev, Kepala ...
Read more »

Panglima Angkatan Laut Rusia Tewas dalam Pertempuran di Ukraina | merdeka.comPanglima Angkatan Laut Rusia Tewas dalam Pertempuran di Ukraina | merdeka.comSebelumnya dilaporkan sudah empat jenderal Rusia gugur di medan pertempuran Ukraina.
Read more »

9 Warga Sumut Korban Invasi Rusia ke Ukraina Berhasil Dievakuasi9 Warga Sumut Korban Invasi Rusia ke Ukraina Berhasil DievakuasiSebanyak 9 warga Kota Binjai dan Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, yang sempat terjebak di zona perang pasca-serangan Rusia ke Ukraina, telah berhasil...
Read more »

Rusia Beri Ukraina Ultimatum Untuk Serahkan MariupolRusia Beri Ukraina Ultimatum Untuk Serahkan MariupolRusia telah memberi Ukraina waktu hingga Senin (21/3) dini hari untuk menyerahkan kota Mariupol, sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan ia siap untuk melakukan perundingan perdamaian dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Namun, tak berapa lama kemudian, Wakil Perdana Menteri...
Read more »



Render Time: 2025-03-16 23:44:56