KEDUTAAN Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara telah mengevakuasi 123 warga negara Indonesia (WNI) dari wilayah yang menjadi pusat gempa di Turki.
Dua orang berpaspor Indonesia belum ditemukan dan satu lainnya menjadi korban tewas dan akan dimakamkan di Kahramanmaras.
Sekretaris III Perlindungan WNI KBRI Ankara yang memimpin tim ke Hatay, Bondet Suryonurwendo mengatakan seorang WNI atas nama Ayu Fira dan dua anaknya di Hatay yang hingga kemarin dinyatakan belum bisa dihubungi, sudah berhasil ditemukan dan dalam keadaan selamat. Kolonel Amir, Atase Pertahanan RI KBRI Ankara, yang memimpin Tim Evakuasi ke Kahramanmaras telah memastikan pemulasaraan jenazah dan KBRI telah mengkomunikasikan hal tersebut kepada keluarganya. Nia Marlina dan keluarga telah dimakamkan di Kahramanmaras.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
KBRI Ankara Buka Hotline Perlindungan Korban Gempa, 3 WNI LukaJAKARTA, BALI EXPRESS -Gempa bumi berkekuatan 7,8 magnitudo yang menghantam Turki, Senin (6/2) pukul 4 pagi waktu setempat, juga membuat warga negara Indonesia jadi korban.
Read more »
3 WNI Luka, KBRI Ankara Siapkan PenampunganTurki diporak-porandakan gempa bumi pada Senin (6/2), pukul 04.17 waktu setempat (08.17 WIB).
Read more »
KBRI Ankara Minta Keluarga WNI Tenang, Ini Daftar Daerah Terdampak Gempa TurkiKBRI Ankara sampaikan info terbaru untuk keluarga WNI terkait gempa Turki magnitudo 7,8 yang menimbulkan ribuan korban jiwa. Ini daftar daerah terdampak.
Read more »
Begini Kondisi WNI di Turki, KBRI Ankara Imbau Keluarga Tetap TenangImbauan untuk tetap tenang disampaikan oleh KBRI Ankara setelah hotline KBRI menerima banyak permintaan informasi dari masyarakat Indonesia mengenai kondisi WNI
Read more »
Turki Diguncang Gempa, KBRI Ankara Minta Kerabat WNI Tetap TenangKedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara mengimbau keluarga dan kerabat dari WNI yang berada di Turki untuk tetap tenang
Read more »