Mabes Polri merespons kasus dugaan rumah seorang perwira polisi yang dijadikan tempat transit atau penampungan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat atau Karopenmas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, mengatakan pihak kepolisian Propam Polda Lampung telah bergerak mendalami kasus tersebut.Kapolda Lampung Benarkan 24 Wanita Korban Perdagangan Orang Diselamatkan dari Rumah Perwira Polri
"Seperti yang saya sampaikan kemarin. Kapolri telah membentuk Satgas TPPO yang diketuai oleh Wakabareskrim. Di seluruh Polda, telah dibentuk Satgas TPPO, dengan ketua Wakapolda," tutur dia.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rumah Penampungan Korban Perdagangan Orang di Lampung Disebut Milik Anggota Polisi, Mabes Polri: Sedang DiselidikiRumah Penampungan Korban Perdagangan Orang di Lampung Disebut Milik Anggota Polisi, Mabes Polri: Sedang Diselidiki TempoNasional
Read more »
Kasus Perdagangan Orang di Lampung, Polda Usut Keterlibatan Perwira PolisiKarena diduga melibatkan anggota Polri, penyidikan kasus TPPO itu pun menggandeng tim Propam Mabes Polri.
Read more »
Kapolda Lampung Benarkan 24 Wanita Korban Perdagangan Orang Diselamatkan dari Rumah Perwira PolriKapolda Lampung Irjen Helmy Santika membenarkan 24 wanita asal NTB yang jadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) diselamatkan dari rumah perwira Polri
Read more »
Korban Perdagangan Orang di Rumah Polisi, Polri Janji Tindak Tegas Jika Anggotanya TerlibatLokasi penampungan korban tindak pidana perdagangan orang yang berhasil diungkap merupakan rumah milik seorang anggota Polri.
Read more »
Soal Danyon Brimob Rohil, Polri Tegaskan Tak Ada Aturan 'Setor-setoran'Mabes Polri menegaskan tak ada aturan setoran uang dari bawahan ke atasan di lingkungan Polri.
Read more »
Polda Lampung Tetapkan 4 Orang Tersangka Kasus Perdagangan OrangDari hasil pemeriksaan modus pelaku yakni mengimingi dengan gaji belasan juta rupiah
Read more »