Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) dan menteri Korsel bahas rencana latihan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono dan Menteri Administrasi Program Akuisisi Pertahanan Korea Selatan Gang Eun-ho membahas rencana latihan bersama Angkatan Laut dua negara khususnya terkait operasional kapal selam. Latihan bersama itu merupakan upaya dua negara meningkatkan kerja sama terutama bidang militer dan pertahanan. Demikain diungkapkan lewat siaran tertulis Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut yang diterima di Jakarta, Jumat .
Gang Eun-ho berkunjung ke Markas Besar TNI AL pada Jumat dan disambut langsung oleh Laksamana Yudo. Dalam kunjungan itu, Yudo dan Gang Eun-ho membicarakan berbagai upaya meningkatkan kerja sama antara Angkatan Laut dua negara. Termasuk di antaranya bentuk pendidikan dan pelatihan operasional kapal selam, peningkatan kemampuan kapal selam, serta perawatan dan perbaikan kapal selam.
Baca Juga Kapal selam menjadi salah satu topik utama diskusi karena TNI AL saat ini memiliki tiga kapal selam hasil kerja sama antara perusahaan Indonesia PT PAL dan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering yang berpusat di Korea Selatan. Tiga kapal tersebut yaitu KRI Nagapasa-403 dibangun di Korea Selatan oleh Daewoo, KRI Ardadedali-404 yang juga dibangun di Korsel dengan bantuan pekerja PT PAL, dan KRI Alugro-405 yang dibuat oleh dua perusahaan di PT PAL, Surabaya, Jawa Timur.
Dalam pertemuan dengan Kasal di Markas Besar TNI AL, Gang Eun-ho didampingi Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Park Tae-sung, Atase Pertahanan Korsel Captain Jung Yeun Soo, Sekretaris Pertama Kedubes Korsel Kim Hyun-wook, serta Wakil Presiden Eksekutif DSME Yoo Sujun. Kunjungan kehormatan Gang Eun-ho ke Mabes TNI AL disambut oleh upacara penyambutan oleh Pasukan Kehormatan TNI Angkatan Laut.
Selama pertemuan, Laksamana Yudo didampingi Wakil Kepala Staf TNI AL Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, Asrena Kasal Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid Kacong, Danseskoal Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati, Waaslog Kasal Laksamana Pertama TNI Rachmat Hartoyo, dan Kadisadal Laksamana Pertama TNI Maman Rohman.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kasal dan Menteri DAPA Korsel bahas latihan bersama AL dua negaraKepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dan Menteri Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) Korea Selatan Gang Eun-ho ...
Read more »
Kasal dan Menteri DAPA Korsel bahas latihan bersama AL dua negaraKepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dan Menteri Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) Korea Selatan Gang Eun-ho ...
Read more »
Menhan: Dua KRI dilelang karena tak layak pakaiMenteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebutkan dua kapal perang (KRI) milik TNI Angkatan Laut, yakni KRI Teluk Mandar 514 dan KRI Teluk Penyu 513 akan ...
Read more »
Ini Alasan Menhan Prabowo Jual 2 KRI: Tak Layak Pakai dan Banyak yang Keropos..Menteri Pertahanan prabowo mengatakan dua kapal perang milik TNI Angkatan Laut dilelang karena sudah tidak layak pakai. 2 kapal tersebut yakni KRI Teluk Penyu 513 buatan Korea tahun 1980 dan KRI Teluk Mandar 514 buatan Korea tahun 1980. Selengkapnya di
Read more »
Prabowo 'Musnahkan' 2 Kapal Perang RI yang Sudah UzurMenteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani sepakat untuk menjual dua kapal TNI AL.
Read more »