Jokowi: Tokoh Agama Harus Tingkatkan Peran dalam Menciptakan Dunia yang Damai

South Africa News News

Jokowi: Tokoh Agama Harus Tingkatkan Peran dalam Menciptakan Dunia yang Damai
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 rmol_id
  • ⏱ Reading Time:
  • 52 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 63%

Indonesia adalah negara yang sangat majemuk dalam suku, bahasa, dan agama. Namun, Indonesia dipersatukan ideologi negara yaitu pancasila. Indonesia juga 

Begitu dikatakan Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan secara virtual dalam pembukaan Forum Agama G20 atauBahkan, dikatakan Presiden Jokowi, keberadaan tokoh-tokoh agama yang berbeda juga menjadi bagian penting dalam mempersatukan Indonesia.

"Tokoh-tokoh agama yang berbeda telah menjadi bagian utama dari perjuangan kemerdekaan Indonesia. Bahkan tokoh agama yang berbeda juga menjadi bagian penting untuk menyukseskan program pembangunan pemerintah Indonesia," ujar Jokowi. Dia menegaskan bahwa keberhasilan Indonesia saat ini termasuk dalam penanganan pandemi Covid-19 juga berkat kontribusi tokoh-tokoh agama.

"Masjid, gereja, pura, vihara, dan klenteng telah menjadi pusat literasi masyarakat di berbagai bidang, gotong royong, lintas tokoh agama juga menjadi kebanggaan Indonesia," tuturnya.Hal yang juga sangat penting, kata Jokowi, tokoh-tokoh agama dari agama yang berbeda harus terus bekerjasama meningkatkan kontribusi dalam menyelesaikan masalah-masalah dunia.

"Yang juga sangat penting adalah kita tokoh agama dari berbagai agama harus bekerjasama untuk meningkatkan kontribusi dalam menyelesaikan masalah-masalah dunia untuk mengurangi rivalitas dan menghentikan perang demi dunia yang damai," pungkasnya.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

rmol_id /  🏆 21. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Berdendang dan bergoyang untuk 'balas dendam' pandemi, namun manajemen keselamatan massa 'belum dipahami' - BBC News IndonesiaBerdendang dan bergoyang untuk 'balas dendam' pandemi, namun manajemen keselamatan massa 'belum dipahami' - BBC News IndonesiaTragedi Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan, yang menewaskan lebih dari 150 orang dan festival musik di Jakarta yang kelebihan kapasitas sehingga membuat puluhan penonton pingsan, menjadi bukti betapa pentingnya manajemen keselamatan massa dalam acara yang mengundang keramaian.
Read more »

Perusahaan Minyak AS Untung Hampir Tiga Kali Lipat Saat Perang Ukraina, Biden Buat Kebijakan Baru - Tribunnews.comPerusahaan Minyak AS Untung Hampir Tiga Kali Lipat Saat Perang Ukraina, Biden Buat Kebijakan Baru - Tribunnews.comNamun Presiden AS Joe Biden berusaha menahan melonjaknya keuntungan perusahaan minyak tersebut dengan merencanakan pengenaan pajak
Read more »

Kadishub DKI Sebut Jam Masuk Sekolah di Jakarta Tak Perlu DiubahKadishub DKI Sebut Jam Masuk Sekolah di Jakarta Tak Perlu DiubahNamun, ia tidak memberikan detail alasan tidak perlu ada perubahan untuk jam masuk sekolah.
Read more »

Puan Maharani soal Sanksi Dewan Kolonel: Sudah Selesai, PDIP Solid | merdeka.comPuan Maharani soal Sanksi Dewan Kolonel: Sudah Selesai, PDIP Solid | merdeka.comPuan Maharani soal Sanksi Dewan Kolonel: Sudah Selesai, PDIP Solid
Read more »

Jangan Ketinggalan Lowongan Kerja BUMN Amarta Karya Nih, Berminat?Jangan Ketinggalan Lowongan Kerja BUMN Amarta Karya Nih, Berminat?Namun, terdapat beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi pelamar untuk bisa mengisi formasi tersebut.
Read more »



Render Time: 2025-02-26 13:04:58