Pengibaran bendera setengah tiang sebagai bentuk ungkapan belasungkawa atas tewasnya 135 orang dalam tragedi yang terjadi 1 Oktober 2022 lalu.
Sebab, bendera Merah Putih setengah tiang juga berkibar di beberapa ruas jalan dan perkantoran pemerintah setempat.
Salah satu panitia doa bersama peringatan 40 hari tragedi Kanjuruhan, Teguh Gondrong mengatakan pengibaran bendera setengah tiang yang dikibarkan di Stadion Kanjuruhan itu sebanyak 135 buah."Sesuai jumlah korban tewas, bendera yang dikibarkan juga 135 buah. Sebagai bentuk belasungkawa keluarga besar warga Malang dan Aremania kepada para korban," ungkapnya saat ditemui, Rabu.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jelang 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Polres Malang dan Polsek Kibarkan Bendera Setengah TiangKapolres Malang, AKPB Putu Kholis Aryana mengatakan bendera setengah tiang itu akan dikibarkan selama dua hari mulai 8-9 November 2022.
Read more »
Aksi Jalan Kaki 51 Km untuk Peringati 40 Hari Tragedi KanjuruhanSekelompok pegiat budaya asal Kabupaten Blitar berjalan kaki menembus hujan sejauh 51 km untuk memperingati 40 hari tragedi Stadion Kanjuruhan.
Read more »
Pelajaran dari Itaewon dan Kanjuruhan, Pentingnya Manajemen KerumunanTragedi Itaewon terjadi berdekatan dengan tragedi Kanjuruhan. Dalam tiga dekade terakhir, terjadi setidaknya 23 kasus stampede dengan tingkat fatalitas tinggi. Dalam The Conversation, Ranny Rastati, peneliti sosial dan budaya di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), menulis mengenai pentingnya manajemen kerumunan untuk meredam risiko stampede.
Read more »
Qatar Siapkan Antisipasi di Piala Dunia 2022, Belajar dari Tragedi Kanjuruhan dan ItaewonDua tragedi di Oktober 2022 menjadi pelajaran bagi Qatar untuk mempersiapkan keamanan Piala Dunia 2022, mereka tak mau Tragedi Kanjuruhan dan Itaewon terjadi di even akbar itu.
Read more »
Vakum Seusai Tragedi Kanjuruhan, Pemain PSISa Salatiga Latihan MandiriManajer PSISa Salatiga Hartoko Budhiono tetap memantau para pemain berlatih mandiri di rumah masing-masing setelah dipulangkan seusai tragedi Kanjuruhan.
Read more »