Brigjen Yus Adi Kamrullah jadi tersangka kedua kali dan berkas ketiga kasus TWP-AD.
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Militer Kejaksaan Agung , Laksamana Muda Anwar Saadi.
"Penetapan tersangka terhadap YAK ini, merupakan yang ketiga kalinya terkait dengan proses hukum perkara korupsi dana TWP-AD. Dan dalam perkara ini, adalah tindak lanjut serta pengembangan penyidikan korupsi dana TWP-AD," kata Anwar di Jakarta Rabu . Dalam kasus dugaan korupsi penyimpangan dana TWP-AD, sebetulnya Brigjen YAK sudah berstatus terpidana. Pengadilan Militer Jakarta pada Februari 2023 menghukum YAK dengan pidana selama 16 tahun, karena terbukti bersalah melakukan penyimpangan, dan korupsi terkait pembelian lahan untuk perumahan prajurit di Nagrek, Provinsi Jabar dan di Palembang, Sumatra Selatan .
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Awal Bagus Perenang Angel Gabriell YusAngel Gabriella Yus tidak disangka mampu merebut medali perunggu SEA Games Kamboja kendati datang dengan persiapan minim dan baru berganti gaya lomba. Raihan perunggu jadi awal bagus bagi perenang belia itu Olahraga AdadiKompas
Read more »
Jaksa Agung Kembali Tetapkan 2 Orang Tersangka dalam Perkara TWP Angkatan DaratJaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer menetapkan dua orang tersangka dalam perkara dugaan korupsi Dana Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat Tahun Anggaran 2019-2020.
Read more »
Dewas KPK Periksa Brigjen Endar soal Laporan Dugaan Kebocoran DokumenDewas KPK periksa sejumlah saksi dari pihak pelapor dugaan kebocoran dokumen penyelidikan kasus korupsi di Kementerian ESDM. Dewas juga periksa pihak internal KPK.
Read more »
Dewas KPK Periksa Brigjen Endar soal Laporan Dokumen Penyelidikan BocorDewas KPK telah meminta keterangan Brigjen Endar Priantoro terkait laporan dokumen penyelidikan bocor di Kementerian ESDM.
Read more »
Dewas KPK Periksa Brigjen Endar Priantoro soal Laporan Bocornya Dokumen di ESDMDewan Pengawasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini kembali melanjutkan pemeriksaan terkait laporan dugaan bocornya dokumen penyelidikan di Kementerian ESDM.
Read more »