Begini upaya pengembang properti menjaga stabilitas dan keberlanjuta bisnis di tengah tekanan sentimen negatif penjualan.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Optimisme para pengusaha di bidang real estat atau properti semakin menguat meski tertimpa berbagai sentimen negatif menjelang pergantian tahun 2022-2023.
Marketing Director PT Ciputra Residence Yance Onggo mengatakan, sebagai bagian dari usaha Ciputra Group, perusahaan akan menggencarkan penjualan proyek existing untuk menjaga keberlanjutan bisnis perusahaan. Di samping itu, keberlangsungan bisnis CTRA juga ditopang oleh segmen market yang mencakup kelas menengah ke bawah, kelas menengah, dan kelas menengah ke atas.
Di sisi lain, Executive Director PT Summarecon Agung Tbk. Albert Luhur juga membagikan komitmen perusahaan dalam hal kualitas produk dan jenis proyek untuk menunjang keberlanjutan bisnisnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jeda Siang, IHSG Naik 39 Poin Didukung Saham PropertiIHSG ditutup menguat 39,76 poin (0,56%) ke level 7.093,88 hingga sesi siang. IHSG hari ini bergerak bervariasi dengan rentang 7.073 – 7.104.
Read more »
Kenaikan Suku Bunga Acuan Mulai Gerogoti Penjualan PropertiKenaikan suku bunga BI sepanjang empat bulan terakhir menjadi sentimen negatif di sektor properti.
Read more »
Sektor Properti Dalam Negeri Diyakini Tetap Tumbuh PositifRealisasi penyaluran KPR FLPP hingga 18 November 2022 mencapai Rp 21,27 triliun atau sebanyak 191.197 unit.
Read more »
Fakta Lelang Properti The MAJ Rp314 Miliar Milik Gita WirjawanBerikutini fakta menarik The Maj Collection Hotel & Residence di Bandung milik eks Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.
Read more »
2023 Sektor Properti Diyakini Tumbuh Positif, BTN Siapkan Terobosan BaruPada 2023 banyak tantangan yang dihadapi perbankan seperti kenaikan suku bunga acuan serta kebijakan restrukturisasi kredit bagi debitur yang terdampak Cov...
Read more »