Pupuk Kaltim disebutkan mengincar dana segar sebesar US$500 juta atau Rp7,8 triliun dalam IPO untuk sejumlah ekspansi pabrik.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Grup BUMN PT Pupuk Kalimantan Timur atau Pupuk Kaltim dikabarkan tengah merencanakan aksi penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering dengan target dana mencapai US$500 juta atau sekitar Rp7,8 triliun.
Dalam pemberitaan Bisnis beberapa waktu lalu, Wakil Menteri BUMN I Pahala N Mansury menyampaikan Pupuk Kaltim atau PKT paling cepat melakukan registrasi untuk IPO ke Otoritas Jasa Keuangan pada kuartal I/2023. Pabrik yang akan berlokasi di wilayah Papua Barat itu diperkirakan butuh biaya investasi sebesar US$2 miliar atau sekitar Rp31,22 triliun.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rencana 4 IPO BUMN pada 2023, Pupuk Kaltim, Palm Co, PGE, PHEAda sejumlah rencana aksi BUMN pada 2023, di antaranya IPO PT Pertamina Geothermal Energy, PT Pertamina Hulu Energi, PT Pupuk Kalimantan Timur, Palm Co.
Read more »
Pupuk Indonesia Berhasil Produksi 18,8 Juta Ton Pupuk di 2022PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatat total produksi sebesar 18.842.442 ton (unaudited) selama tahun 2022.
Read more »
Makin Cuan, Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Rp7.000 per Gram, Cek Detailnya!Harga emas Antam naik pada perdagngan hari ini (05/01/2023). Emas 24 karat ukuran 1 gram dijual dengan harga Rp1.031.000, naik Rp7.000 dibandingkan sebelumnya.
Read more »
Ekonom Ingatkan Pemerintahan Jokowi Akan Wariskan Utang Rp10.000 Triliun LebihPer November 2022, Kementerian Keuangan mencatat posisi utang pemerintah Indonesia telah mencapai Rp7.554,2 triliun.
Read more »
Utang Tembus Rp7.554 T Berdampak Buruk ke Pengelolaan Keuangan Negara | merdeka.comEkonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini menyoroti besarnya nilai utang yang diwariskan pemerintahan Jokowi dibandingkan era mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Read more »