Industri air minum dalam kemasan (AMDK) dinilai wajib mencantumkan label peringatan bahaya bahan kimia Bisphenol A (BPA) yang terkandung dalam galon air minum isi ulang
Liputan6.com, Jakarta Komisi Nasional Perlindungan Anak menyatakan industri air minum dalam kemasan wajib mencantumkan label peringatan bahaya bahan kimia Bisphenol A yang terkandung dalam galon air minum isi ulang.
Para pelaku usaha dan beberapa pihak terkait, tambahnya, sepertinya lebih memilih kepentingan industri dan membiarkan kekerasan tak terlihat ini terus terjadi."Saya lihat iklan yang ada saat ini tidak menyebutkan bahwa kemasannya sudah bebas dari BPA, padahal itu wajib hukumnya oleh industri. Kalau tidak ada iklan seperti itu, maka labelnya harus ada di dalam kemasan plastik," katanya dalam sebuah diskusi.Hanya 3% dari jumlah air dunia yang dapat diminum.
Menurut dia, Komnas PA sudah menulis surat terbuka kepada Presiden agar peraturan BPOM No. 31 Tahun 2018 tentang label pangan olahan agar segera ditandatangani. Pasalnya, konsumen yang sudah beli galon bekas pakai bakal terikat dan bergantung, serta tak bisa pindah ke lain galon, karena galon yang sudah dibeli tak bisa ditukar dengan galon merek lain.
“Bisa dibilang, sistem ini merugikan konsumen. Belum ada orang yang bicara soal ini, karena banyak yang belum sadar,” katanya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kemenperin Kembangkan IKM Penuhi Pasokan Bahan BangunanKemenperin mendukung pengembangan industri kecil menengah (IKM) dalam memenuhi pasokan bahan bangunan untuk industri real estate.
Read more »
Gaduh Perang Galon Guna Ulang di Balik Isu Bisfenol A, YLKI: Ada MafiaIsu mengenai bahaya Bisfenol A (BPA) air minum dalam kemasan (AMDK) berbahan Polikarbonat (PC) atau galon guna ulang terus digulirkan pihak tertentu hingga...
Read more »
Jangan Terkecoh Label BPA Free pada Kemasan Air Minum karena Belum Tentu AmanBPA pada kemasan AMDK memang dijamin aman karena telah memiliki izin edar dan telah memenuhi ketentuan standar produksi yang dikeluarkan pemerintah, namun beberapa pakar mengingatkan masyarakat agar jangan terkecoh dengan istilah BPA Free.
Read more »
Guru Besar Unhas: BPA Berbahaya Buat Manusia dan LingkunganBahan pangan yang tercemar zat BPA berlebih dan dikomsumsi akan menyebabkan terganggunya sistem kardiovaskular dan sistem reproduksi dan bahkan bisa mengganggu perkembangan otak.
Read more »
Pakar Terus Desak Labelisasi Galon BPA, Ini AlasannyaPelabelan galon plastik polikarbonat yang mengandung bahan kimia Bisphenol A (BPA) dianggap masih berjalan terseok-seok. Padahal, sejumlah pihak terus mendesak.
Read more »
Ada Gugatan, PN Jaksel Diminta Hentikan Sementara Transaksi Keuangan WalhiTPD-DD Walhi Sumut meminta pemberhentian sementara semua transaksi keuangan atau layanan perbankan kepada Walhi nasional dan Walhi Sumut.
Read more »