Indeks Bisnis-27 dibuka menguat 0,12 persen ke 589,18 pada perdagangan Senin, (10/4/2023). Saham CPIN, INCO, ESSA, dan UNTR memimpin penguatan pada pagi ini.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 09.01 WIB, indeks hasil kerja sama BEI dengan Bisnis Indonesia menguat 0,12 persen atau naik 0,72 poin ke level 589,18. Sepanjang pagi ini indeks bergerak pada rentang 588,23 hingga 589,18.PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. memimpin penguatan indeks dengan naik 2,04 persen ke level Rp4.510. Di susul oleh PT Vale Indonesia Tbk. yang menguat 1,17 persen ke level Rp6.475.
Beberapa saham yang menguat pagi ini adalah ADRO, SMGR, AMRT, dan PGAS. Masing-masing menguat 0,99 persen, 0,83 persen, 0,74 persen, dan 0,73 persen.Sementara itu, PT XL Axiata Tbk. menjadi saham dengan koreksi paling dalam, yakni turun 1,02 persen ke level Rp1.940. Kemudian, PT Merdeka Copper Gold Tbk. dibuka terkoreksi 0,72 persen ke level Rp4.130.
Saham lain yang terkoreksi pagi ini adalah BMRI, ANTM, BBCA, dan UNVR. Masing-masing terkoreksi 0,48 persen, 0,48 persen, 0,29 persen, dam 0,24 persen. Adapun, Indeks Harga Saham Gabungan dibuka terkoreksi ke level posisi 6.792,53 pada perdagangan hari ini. Indeks bergerak pada rentang 6.787,36 hingga 6.795,52,
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Tak Perlu Pesugihan! 10 Saham Ini Bikin Kaya 4 Kali LipatIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis 0,18% ke 6.792,76 sepanjang pekan ini
Read more »
Ada GOTO, Ini 10 Saham yang Dilepas Asing Kala IHSG MerahIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan lalu melemah 0,18%.
Read more »
10 Saham Paling Banyak Diborong Asing 2023, BBRI hingga PTBASejumlah saham big caps seperti BBRI, BBNI, BBCA, TLKM menjadi saham favorit investor asing sepanjang 2023.
Read more »
Raja Poultry Charoen Pokphand (CPIN) Raih Laba Rp2,92 Triliun 2022, Turun 19 PersenEmiten poultry Charoen Pokphand (CPIN) membukukan peningkatan pendapatan, tetapi dengan laba bersih yang turun 19,13 persen menjadi Rp2,92 triliun pada 2022.
Read more »
Pelaku UMKM! Jangan Asal Buka Cabang Usaha Sebelum Lakukan IniKetika bisnis berkembang pesat, menjadi hal wajar kalau pelaku bisnis berpikir untuk membuka cabang bisnis guna memperluas bisnisnya.
Read more »