Budi Gunadi Sadikin menanggapi validasi penggunaan darurat vaksin Sinovac yang dilakukan WHO. VaksinSinovac
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi validasi penggunaan darurat vaksin Sinovac yang dilakukan Organisasi Kesehatan Dunia . "Kami menyambut baik validasi emergency use vaksin Sinovac," kata Budi, dikutip dari keterangan resmi Kementerian Kesehatan, Rabu . Menurut Budi, izin dari WHO ini menandakan vaksin yang digunakan pemerintah adalah yang terbaik sehingga masyarakat diminta untuk tidak khawatir.
"Masyarakat dimohon jangan pilih-pilih vaksin. Vaksin yang diberikan pemerintah adalah vaksin terbaik dan sudah teruji keamanannya," ujar mantan wakil menteri BUMN itu. Menurut Menkes Budi, dengan masuknya vaksin Sinovac ke dalam Daftar Penggunaan Darurat , itu berarti WHO memastikan Sinovac memenuhi standar internasional untuk keamanan, efikasi, dan proses pembuatan vaksin.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menkes Budi Gunadi Sebut Vaksinasi Tembus 27 JutaBudi Gunadi Sadikin mengatakan, per hari ini, Senin (31/5/2021) sudah tembus 27 juta vaksinasi. Baca selengkapnya 👇 Vaksinasi
Read more »
Menkes Budi akan Prioritaskan Suplai Vaksin Covid-19 untuk Warga Kota BogorMenteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjanjikan prioritas persediaan vaksin Covid 19 bagi Kota Bogor suplaivaksincovid-19
Read more »
Menkes Sambut Validasi WHO terhadap Vaksin SinovacMenkes menyambut baik validasi penggunaan darurat atau emergency use vaksin Sinovac dari Badan Kesehatan Dunia.
Read more »
Menkes Budi akan Prioritaskan Suplai Vaksin Covid-19 untuk Warga Kota BogorMenteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjanjikan prioritas persediaan vaksin Covid 19 bagi Kota Bogor suplaivaksincovid-19
Read more »
Kedatangan Lagi 8 Juta Vaksin Bulk Sinovac, Indonesia Amankan Pasokan Vaksin Covid-19Indonesia kedatangan lagi tambahan 8 juta vaksin dalam bentuk bahan baku atau bulk yang diproduksi Sinovac Biotech Ltd
Read more »