Saptoyoga Purnomo harus puas finis di peringkat ke-6 pada babak final Para Atletik nomor 200 meter putra Paralimpiade Tokyo 2020.
Liputan6.com, Tokyo - Ia finis dengan catatan waktu 23,27 detik, lebih lambat dua detik dari juara asal Amerika Serikat , Nick Mayhugh.
Sapto, yang berlari di lintasan delapan mengemas waktu 23,27 detik. Sementara, Nick yang keluar sebagai juara mencatatkan waktu 21,91 detik. Indonesia kembali menambah koleksi medalinya di ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Saptoyoga Purnomo yang tampil di cabang para atletik nomor lari 100 meter putra T32 sukses mempersembahkan perunggu.
Di nomor itu, ia juga bersaing dengan Nick Mayhugh dan Andrei Vdovin. Nick meraih emas, sementara Andrei perak.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jadwal Paralimpiade Tokyo 3 September: Para-Atletik dan Para-Bulu TangkisPerjuangan Kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 berlanjut, Jumat, 3 September, di cabang para-atletik dan para-bulu tangkis.
Read more »
Paralimpiade Tokyo 2020: Ke Final, Leani Ratri / Khalimatus Sadiyah Jaga Peluang Indonesia Raih Emas Para BadmintonIndonesia berpeluang memetik medali emas di Paralimpiade Tokyo 2020. Itu setelah ganda putri Leani Ratri/Khalimatus Sadiyah menumbangkan ganda Prancis, Morin Leanig / Noel Faustine pada pertandingan Parabadminton, Sabtu (4/9/2021) pagi WIB.
Read more »
Jadwal Indonesia 3 September: Para-atletik jaga asa di ParalimpiadeHari ini skuad Merah Putih akan berlaga di Paralimpiade Tokyo 2020 melalui cabor para-badminton dan para-atletik. Berikut jadwal lengkapnya. Paralympics ParaBadminton ParaAthletics
Read more »
(Round up) Para-badminton Indonesia menangi tujuh dari sembilan lagaHari ini tim para-bulu tangkis Indonesia menangi tujuh dari sembilan pertandingan babak penyisihan grup di Paralimpiade Tokyo 2020. Berikut daftarnya. Paralympics ParaBadminton
Read more »
Kisah para pria di Peru yang membuktikan jati diri dengan merajut - BBC News IndonesiaDi Taquile, sebuah pulau terpencil di Peru, nilai seorang pria tidak diukur dari kemampuannya berburu atau memancing, tetapi dari kemampuannya merajut chullo, topi tradisional Andes yang rumit.
Read more »