Harga minyak melonjak ke level tertinggi sejak 2008 pada akhir perdagangan Senin (7/8/2022), karena Amerika Serikat dan sekutu Eropa membahas larangan impor minyak Rusia sementara kecil kemungkinan minyak Iran akan kembali cepat ke pasar global.
melonjak ke level tertinggi sejak 2008 pada akhir perdagangan Senin , karena Amerika Serikat dan sekutu Eropa membahas larangan impor minyak Rusia sementara kecil kemungkinan minyak Iran akan kembali cepat ke pasar global.
"Lonjakan harga telah dipicu oleh fakta bahwa Barat sedang mempertimbangkan untuk melarang impor minyak Rusia sebagai tanggapan atas perang di Ukraina," Carsten Fritsch, analis energi di Commerzbank Research, mengatakan Senin dalam sebuah catatan. Pada Minggu , Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan Amerika Serikat dan sekutu Eropa sedang menjajaki pelarangan impor minyak Rusia. Gedung Putih pada Senin mengatakan Presiden Joe Biden belum membuat keputusan tentang larangan impor minyak Rusia.
Rusia adalah pengekspor minyak mentah dan produk minyak terbesar di dunia, dengan ekspor sekitar 7 juta barel per hari, atau 7,0 persen dari pasokan global. Beberapa volume ekspor minyak Kazakhstan dari pelabuhan Rusia juga menghadapi komplikasi. Prancis mengatakan kepada Rusia untuk tidak melakukan pemerasan atas upaya untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir, sementara pejabat tinggi keamanan Iran mengatakan prospek pembicaraan"tetap tidak jelas."
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kenaikan Harga Komoditas Dunia Dinilai Karena Sanksi Negara Barat ke Rusia | merdeka.comDirektur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, invasi Rusia ke Ukraina membawa berkah tersendiri bagi negara-negara penghasil komoditas. Beberapa di antaranya adalah China, Indonesia, Australia dan Malaysia.
Read more »
Wacana Larangan Impor Minyak Rusia Mengemuka, Harga Bensin di AS MelonjakHarga rata-rata nasional AS untuk bensin mencapai USD4,06 per galon atau sekitar Rp58 ribu pada Senin (7/3/2022).
Read more »
Setuju dengan Pernyataan Jokowi soal Perang, Dubes Rusia: Tapi Itu Seharusnya Ditujukan kepada BaratDubes Rusia untuk Indonesia setuju dengan pernyataan Presiden Jokowi soal perang, namun menurutnya pernyataan itu seharusnya ditujukan kepada Barat.
Read more »
Dapat Sanksi Ekonomi dari Barat, Dubes Rusia Georgievna: Ekonomi Kami Telah BeradaptasiDubes Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Georgievna Vorobieva menyatakan negaranya sudah beradaptasi dengan sanksi negara barat, termasuk sanksi ekonomi.
Read more »
Rusia Sebut Tingkah Barat seperti Bandit, Kremlin Siap Membalas - Pikiran-Rakyat.comRusia mengaku tak terpengaruh dengan beragam sanksi yang dijatuhkan Barat kepada mereka akibat invasi ke Ukraina.
Read more »
Balas Dendam atas Sanksi Barat, Rusia Bakal Nasionalisasi Aset Warga Asingmantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengungkapkan, Rusia berencana melakukan nasionalisasi aset-aset miliki warga asing dan perusahaan luar negeri. Rusia memberikan...
Read more »