Harga LPG non subsidi sudah naik sejak dua kali sejak Desember 2021 dan Februari 2022 ini
Adanya kenaikan ini, Hendra mengaku ada penurunan penjualan hingga 10% sampai 20%, secara bulanan, yakni pada November 2021 terhadap Desember 2021, setelah adanya kenaikan LPG non subsidi pertama kali.
Hendra mengungkapkan, sebelum adanya kenaikan ini, di SPBU tempatnya bekerja menjual LPG 12 kg sebesar Rp 145.000 per tabung, kemudian naik menjadi Rp 167.000 per Desember 2021, dan kini menjadi Rp 191.000 per tabung. "Kenaikan ini berat, ya pengennya penurunan harga, tapi kan gak bisa. Pengennya disesuaikan lagi. Masalahnya baru juga kemarin naik, ini udah naik lagi. Kalau cuma naik Rp 5.000 per tabung mah masih enteng, ini naiknya langsung Rp 20.000 lebih," tuturnya.
"Beberapa konsumen udah ada yang nanya, pengen beli yang tabung 3 kg, tapi kan kita gak jual tabungnya. Kita jual refill-nya doang. Ada beberapa yang pada nanya, mau beli tabung yang 3 kg," jelasnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Harga LPG Non Subsidi Naik, Pertamina: Untuk Harga Elpiji Subsidi Tak Berubah - Tribunnews.comPertamina melalui unit usahanya yakni PT Pertamina Patra Niaga yang merupakan Sub Holding Commercial & Trading, penyesuaian harga LPG non subsidi
Read more »
Terkini Bisnis: Harga LPG Non-Subsidi 12 Kg, Penerbangan Internasional ke BaliPT Pertamina Patra Niaga kembali menaikkan harga produk gas minyak cair (LPG) non-subsidi menjadi sekitar Rp 15.500 per kilogram per hari ini.
Read more »
Harga Minyak Dunia Naik, Pertamina: LPG Subsidi 3 Kg Tak BerubahPertamina memutuskan tidak menaikkan harga LPG subsidi 3 kg karena memiliki konsumsi yang cukup besar.
Read more »
Tenang Bun, Harga LPG Subsidi Tak Naik Meski Ada Perang Ukraina-RusiaPT Pertamina memastikan tidak menaikkan harga gas LPG 3 kg meskipun kondisi geopolitik yang memanas di Rusia dan Ukraina memengaruhi harga gas alam. PT Pertamina...
Read more »