Nilai mata uang rupiah terpuruk di hadapan dolar Amerika Serikat (AS)
inflasi Amerika Serikat yang akan dilaporkan pada Selasa minggu depan.Mengingat tenaga kerja yang tercatat masih kuat bahkan di luar ekspektasi menjadi 517.000 tenaga kerja baru dibandingkan bulan sebelum yang berada di kisaran 200.000 an.dari beberapa pejabat The Fed. Salah satunya datang dari Christoper Waller yang mengungkapkan akan terus memerangi inflasi hingga mencapai targetnya yakni 2%.
Di sisi lain, penurunan harga batu bara dan minyak sawit mentah menjadi kabar buruk tentunya bagi rupiah. Ekspor CPO dan batu bara berkontribusi sekitar 30% ke total ekspor. Pelemahan tersebut menyeret harga batu bara ke bawah level US$ 200 untuk pertama kalinya sejak 3 Februari 2022 atau sebelum perang Rusia-Ukraina meletus.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Batu Bara Ambrol 50% ke Bawah US$ 200, Awas Rupiah Merana!Rupiah menguat tipis 0,03% melawan dolar Amerika Serikat (AS) ke Rp 15.090/US$ Kamis kemarin
Read more »
Breaking NEws! Harga Batu Bara Anjlok Nyaris 9%Pada perdagangan Rabu (8/2/2023), harga batu kontrak Maret di pasar ICE Newcastle ditutup di US$ 229 per ton
Read more »
Beda Nasib Dengan Batu Bara, Harga Minyak Mentah Melesat 1,7%Harga minyak mentah dunia melonjak dan mencatatkan kenaikan selama tiga hari beruntun.
Read more »
Harga Batu Bara Ambruk, Rupiah Ikut TerpurukSalah satu sentimen negatif yakni harga batu bara yang jeblok.
Read more »
Harga Batu Bara Ambruk Parah, 14 Sahamnya di RI BerjatuhanBerikut pergerakan saham emiten batu bara pada perdagangan sesi I hari ini.
Read more »