Hakim Itong Isnaeni Segera Disidangkan Terkait Kasus Suap di PN Surabaya

South Africa News News

Hakim Itong Isnaeni Segera Disidangkan Terkait Kasus Suap di PN Surabaya
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 51%

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyerahkan barang bukti dan tiga tersangka dalam kasus dugaan pengurusan perkara di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur, ke penuntutan agar dapat segera disidangkan.

Tiga tersangka, yaitu Hakim PN Surabaya nonaktif Itong Isnaeni Hidayat dan Panitera Pengganti PN Surabaya nonaktif Hamdan sebagai penerima suap serta pengacara sekaligus kuasa dari PT Soyu Giri Primedika Hendro Kasiono selaku pemberi suap.

“Hari ini, tim jaksa menerima pelimpahan tahap II untuk tersangka IIH dan kawan-kawan dari tim penyidik karena seluruh isi berkas perkara baik formil maupun materiil telah terpenuhi dan dinyatakan lengkap,” ucap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis . Agar proses pada tahap penuntutan dapat maksimal, kata dia, tim jaksa kembali menahan tiga tersangka itu untuk masing-masing selama 20 hari ke depan, terhitung 19 Mei 2022 sampai dengan 7 Juni 2022.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

jawapos /  🏆 35. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

5 Lokasi di Temanggung Ini Bisa untuk Perbaikan Akta Kelahiran, Tak Harus ke PN5 Lokasi di Temanggung Ini Bisa untuk Perbaikan Akta Kelahiran, Tak Harus ke PNBeritaTerpopuler 5 Lokasi di Temanggung Ini Bisa untuk Perbaikan Akta Kelahiran, Tak Harus ke PN perbaikanaktakelahiran sidangkeliling pntemanggung
Read more »

Kasus Ayah Perkosa Anak Kandung di Depok Segera DisidangKasus Ayah Perkosa Anak Kandung di Depok Segera DisidangBerkas kasus ayah di Depok yang memerkosa anak kandung berusia 11 tahun telah lengkap (P21). Kasus tersebut akan segera disidangkan.
Read more »

WHO Keluarkan Peringatan soal Munculnya Virus Monkeypox Mematikan di Inggris - Tribunnews.comWHO Keluarkan Peringatan soal Munculnya Virus Monkeypox Mematikan di Inggris - Tribunnews.comOrganisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan peringatan mengerikan terkait kasus Monkeypox mematikan yang dikonfirmasi di Inggris.
Read more »

KPK geledah rumah dari pihak terkait kasus Wali Kota AmbonKPK geledah rumah dari pihak terkait kasus Wali Kota AmbonKPK lanjutkan penggeledahan di beberapa lokasi dalam penyidikan kasus dugaan suap Wali Kota Ambon, di antaranya sejumlah Kantor SPKD Pemkot Ambon dan rumah kediaman pihak yang terkait.
Read more »

KPK panggil Kepala BPK Jabar terkait kasus suap Ade YasinKPK panggil Kepala BPK Jabar terkait kasus suap Ade YasinKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jabar Agus Khotib dan sembilan saksi lainnya dalam ...
Read more »

Polisi Sebut Belum Ada Laporan Rencana PA 212 Demo di Kedubes Singapura Terkait Kasus UASPolisi Sebut Belum Ada Laporan Rencana PA 212 Demo di Kedubes Singapura Terkait Kasus UASPA 212 berencana menggelar unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Singapura, Setiabudi, Jakarta Selatan. Demonstrasi merupakan buntut dari larangan Ustadz Abdul Somad atau UAS masuk ke Singapura.
Read more »



Render Time: 2025-04-02 02:27:25