Guru Besar IPB: Konsumsi Kacang Hijau Efektif Cegah Stunting

South Africa News News

Guru Besar IPB: Konsumsi Kacang Hijau Efektif Cegah Stunting
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 92%

Proses penurunan status gizi umumnya terjadi saat periode penyapihan atau ketika anak mulai dikenalkan pada makanan saat usia enam bulan.

Guru Besar IPB University Ali Khomsan menyampaikan bahwa kacang hijau merupakan sumber pangan tambahan yang cukup baik terutama dalam mencegah stunting pada balita. Kacang hijau juga baik untuk mencukupi kekurangan gizi pada masa kehamilan dan pertumbuhan pada 1000 hari pertama kehidupan. Menurut data WHO masih terdapat gap antara tinggi remaja ideal dengan angka sesungguhnya. Kemungkinan besar terjadi karena faktor asupan gizi anak Indonesia belum memenuhi standar.

Menurut dosen di Departemen Gizi Masyarakat IPB University ini, syarat MPASI yang baik adalah kaya gizi, bersih dan aman, mudah ditelan, disukai anak, dan mudah diakses. Kacang hijau dinilai memenuhi persyaratan tersebut untuk diberikan kepada anak.“Pencegahan stunting harus dilakukan sedini mungkin dengan asupan ASI dan makanan tambahan bergizi yang cukup,” imbuhnya.

Kacang hijau utamanya mengandung serat serta sumber lemak nabati yang berguna bagi mencegah penyakit komorbid seperti jantung dan obesitas. Kacang hijau juga kaya akan asam amino lisin. Asam amino lisin dalam beras cenderung rendah sehingga masyarakat dapat mengonsumsi kacang hijau sebagai pangan komplementer. Selain kaya gizi, kacang hijau juga memiliki tingkat flatulensi yang rendah. Kacang hijau juga menjadi makanan tambahan untuk balita yang populer di posyandu.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Guru Besar UGM: Amandemen UUD 1945 Kepentingan Politik |Republika OnlineGuru Besar UGM: Amandemen UUD 1945 Kepentingan Politik |Republika OnlineUsulan amandemen itu dinilai bukan kepentingan publik.
Read more »

7 Guru Besar Universitas Airlangga Gugur Sepanjang Pandemi, 6 Meninggal Karena Covid-19 - Tribunnews.com7 Guru Besar Universitas Airlangga Gugur Sepanjang Pandemi, 6 Meninggal Karena Covid-19 - Tribunnews.com7 Guru Besar Universitas Airlangga Gugur Sepanjang Pandemi, 6 Meninggal Karena Covid-19 via tribunnews
Read more »

Proses Evakuasi Dua Pendaki Tewas di Bawakaraeng Masih DilakukanProses Evakuasi Dua Pendaki Tewas di Bawakaraeng Masih DilakukanGunung Bawakareng kembali memakan korban. Dua pendaki tewas dan puluhan lainnya mengalami hipotermia seusai memperingati HUT Ke-76 RI di puncak gunung. Nusantara AdadiKompas
Read more »

Drama |em|The King of Pigs|/em| Mulai Proses Syuting Bulan Ini |Republika OnlineDrama |em|The King of Pigs|/em| Mulai Proses Syuting Bulan Ini |Republika Online'The King of Pigs' diadaptasi dari animasi karya Yeon Sang-ho.
Read more »

Puan Maharani Sebut 7 RUU Prioritas Masa Sidang I, Singgung Seleksi Guru PPPK 2021Puan Maharani Sebut 7 RUU Prioritas Masa Sidang I, Singgung Seleksi Guru PPPK 2021Info P3K terbaru: Ketua DPR Puan Maharani menyebutkan 7 RUU prioritas dan menyinggung soal seleksi guru PPPK 2021. PPPK
Read more »

Kisah Inspiratif Guru Sugeng, Mengabdi di Daerah Terpencil, Menembus Hutan untuk Berbagi Ilmu - Tribunnews.comKisah Inspiratif Guru Sugeng, Mengabdi di Daerah Terpencil, Menembus Hutan untuk Berbagi Ilmu - Tribunnews.comMengabdi di Desa Oi Bura, Kabupaten Bima, NTB menembus hutan, Sugeng: jarak rumah para siswa dengan sekolah sebenarnya sangat jauh, yang terdekat 400 meter, yang terjauh bisa 2 Km, bahkan harus berjalan kaki.
Read more »



Render Time: 2025-04-10 20:28:42